Apakah Sahabat 99 tertarik membuat dak lantai 2 dari kayu tetapi masih ragu dengan ketahanannya? Supaya kamu lebih yakin, cek dulu kelebihan dan kekurangannya, yuk!
Dak merupakan komponen konstruksi panel lantai yang letaknya tidak langsung berada di atas tanah.
Dak biasanya digunakan sebagai lantai di bangunan bertingkat, bagian paling atas bangunan atau atap teras.
Ada beberapa jenis material yang dapat digunakan untuk dak rumah, beberapa di antaranya adalah beton dan kayu.
Saat ini, dak kayu juga cukup banyak digunakan, tetapi material ini memiliki kelebihan dan kekurangan yang perlu diperhatikan.
Biar kamu enggak menyesal, yuk cek apa saja kelebihan dan kekurangan dak rumah dari kayu.
Kelebihan & Kekurangan Dak Lantai 2 dari Kayu
1. Aman terhadap Listrik
sumber: hausratversicherungkosten.info
Listrik akan mudah merambat pada material tertentu seperti logam, tetapi tidak untuk kayu.
Pasalnya, kayu merupakan isolator listrik yang sangat baik.
Saat dak kayu dialiri listrik di dalamnya, hal ini membuat bangunan akan lebih aman saat dipakai.
Meski demikian, kayu juga bisa saja menjadi rambatan yang baik seiring kadar air yang ikut meningkat.
2. Harga Lebih Terjangkau
Dak lantai 2 dari kayu bisa menghemat anggaran karena harganya lebih terjangkau dibandingkan beberapa jenis material lain.
Namun, hal ini juga dipengaruhi jenis kayu yang digunakan.
Terdapat beberapa jenis kayu yang juga mahal tetapi memiliki kualitas yang baik.
Kamu bisa memilih jenis kayu yang sesuai dengan kebutuhan dan anggaran.
3. Mengurangi Karbon Dioksida
sumber: homify.com
Kayu dapat menjadi material yang rendah emisi.
Melansir makeitwood, produksi dan pemrosesan kayu memproduksi lebih sedikit energi atau emboidied energy.
Hal ini membuat produk-produk berbahan kayu memberikan lebih sedikit karbon dioksida pada pengaplikasiannya.
4. Bobot yang Ringan
Kelebihan selanjutnya adalah dari segi bobot kayu.
Bobot kayu yang ringan tidak akan membebani konstruksi bangunan.
Konstruksi rumah yang tidak terlalu terbebani dapat menjadikan bangunan lebih kokoh, apalagi ketika terjadi gempa atau bencana alam lainnya.
Bobot yang ringan juga akan memudahkan ketika proses pemasangan.
5. Tampilan yang Natural
Dak lantai dari kayu juga dapat memberikan kesan natural pada hunian lewat tekstur dan serat alaminya yang indah.
Ruangan dengan elemen kayu juga akan terasa lebih hangat yang berasal dari warna alami kayu.
6. Tidak Tahan Panas
Sayangnya, material kayu memiliki kekurangan dari segi ketahanan.
Kayu rentan terhadap panas, material ini juga mudah terbakar api.
Oleh sebab itu, kamu perlu memertimbangkan hal ini jika hendak menggunakan dak kayu pada bangunan.
7. Rentan Diserang Rayap
sumber: rajawaliparquet.com
Kekurangan dak kayu berikutnya adalah rentan diserang rayap.
Selain itu, konstruksi kayu akan melemah karena lapisan terus tergerus dimakan oleh rayap.
Untuk menyiasatinya, kamu harus rajin mengecat dak lantai kayu secara rutin atau melapisinya dengan cairan perawatan khusus dan memilih jenis kayu antirayap.
8. Hanya Dapat Menggunakan Kayu Tertentu
sumber: sejasa.com
Kekurangan selanjutnya adalah jenis kayu untuk material dak lantai yang terbatas.
Tidak semua jenis kayu dapat digunakan sebagai material dak.
Oleh sebab itu, pemilihan kayu perlu dikonsultasikan terlebih dahulu dengan kontraktor atau ahli pembuatan dak.
Adapun jenis kayu yang kuat dan dapat digunakan sebagai dak adalah kayu jati dan kayu galam.
***
Itulah penjelasan mengenai kelebihan dan kekurangan dak lantai 2 dari kayu.
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk Sahabat 99!
Simak juga artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari perumahan impian di Lebak Bulus, Jakarta Selatan?
Kunjungi 99.co/id dan temukan beragam pilihan perumahan seperti di South Grove Lebak Bulus.
