Setelah sukses dengan penjualan dua unit tower pertamanya, PT China Harbour Jakarta Real Estate Development (CHJRED) dikabarkan akan kembali merilis satu tower lagi di Daan Mogot City (Damoci) dalam waktu dekat. Tower ini akan menjadi yang ketiga dirilis mereka selama enam bulan terakhir.
Sebagai ingformasi, tower pertama mereka yang dirilis Oktober 2016 telah terjual sebanyak 80%, sementara tower keduanya yang dirilis Desember 2016, penjualannya sudah mencapai angka 20%. Lantaran optmistis tower keduanya akan meraih sukses seperti tower sebelumnya itulah, mereka berencana kembali meluncurkan tower ketiganya pada Februari 2017 nanti.
Ferry Thahir, Marketing & Promotion GM CHJRED mengatakan, rencananya mereka akan terus merilis tower demi towernya setiap dua bulan sekali. “Kalau tidak ada halangan, kami akan merilis tower-tower berikutnya setiap dua bulan,” tuturnya.
Di tahap pertama ini, mereka akan mengembangkan sebanyak delapan tower, dengan total sekitar 4000an unit. Rencananya, awal pembangunan kedelapan tower tersebut akan dilakukan pada awal 2017 ini.
“Karena kedelapan tower itu ada di atas satu podium, kami akan langsung bangun semuanya secara keseluruhan. Makanya penjualannya pun kami kebut,” cakapnya.
Lebih lanjut Ferry menerangkan bahwa kedelapan tower yang akan dibangun tersebut hanya menempati sekitar 20% lahan yang dimiliki Damoci secara utuh. Jadi mungkin, pengembangan kawasan superblok ini akan masih sangat panjang. Akan ada setidaknya tiga sampai empat tahap pengembangan nantinya.
Ferry sendiri belum bisa memastikan akan seberapa pengembangan Damoci akan selesai. “Untuk semua pengembangannya masih belum bisa kami pastikan. Itu tergantung kondisi ekonomi dan politik juga,” katanya.
Hingga saat ini, ia mengaku bahwa CHJRED belum sama sekali menangguhkan pinjaman pada bank untuk membangun proyeknya. Semuanya masih dibangun dengan modal pribadi mereka sendiri.
“Mohon maaf untuk total investasi saya tidak bisa menyebutkan. Tapi yang pasti, hingga saat ini kami masih pakai modal sendiri. Kami belum mengajukan pinjaman ke bank,” tegasnya.
Dengan kapital keuangan yang besar, hal itu memang mungkin dilakukan oleh CHJRED. Terlebih, perusahaanya memang termasuk salah satu perusahaan besar dunia versi Forbes.
Ini tentu merupakan sebuah jaminan bagi para investor untuk segera melabuhkan investasinya ke Damoci. Dengan modal yang besar, rasanya minim risiko jika mereka ditinggalkan sang pengembangnya begitu saja. Apalagi, mereka juga menjamin pengembalian 100% jika sampai mereka terlambat melakukan serah terima pada pertengahan 2020 nanti.
