Tidak hanya bagi karyawan, surat peringatan juga dapat diberikan kepada siapa pun yang dinilai melakukan pelanggaran dan kekeliruan dalam tindakannya baik pada mahasiswa, guru, hingga murid. Simak contoh surat peringatan yang benar berikut ini!
Sahabat 99, apakah kamu pernah menerima surat peringatan?
Sebagian orang pasti sudah tidak asing lagi dengan surat peringatan tersebut.
Surat peringatan atau lebih dikenal sebagai SP merupakan bagian penting dari suatu keputusan.
Terlebih bagi mereka yang pernah melanggar suatu perjanjian atau aturan yang berlaku.
Pihak yang tegas, pastinya akan memberikan surat peringatan tersebut pada orang yang melakukan pelanggaran itu.
Dengan adanya surat tersebut, pihak yang dituju diharapkan melakukan intropeksi diri jika memang benar melakukan pelanggaran.
Untuk mengetahui lebih dalam, simak selengkapnya di bawah ini!
Apa Itu Surat Peringatan?
Surat peringatan adalah surat yang diberikan pada individu yang isinya berupa teguran terkait pelanggaran hingga indisipliner.
Dalam dunia kerja, surat peringatan diberikan pada karyawan yang melakukan hal-hal yang menyalahi aturan.
Hal itu dilakukan sesuai dengan aturan perusahaan dan UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan.
Jadi, karyawan tersebut tidak serta merta langsung di PHK begitu saja.
Lagi pula, surat peringatan juga diberikan sebanyak 3 kali mulai dari SP 1, SP 2, hingga SP 3.
Fungsi surat peringatan adalah memberikan teguran secara tertulis sekaligus pembinaan terhadap individu tersebut.
Jika kamu belum melihat surat yang satu ini, simak contohnya di bawah ini!
6 Contoh Surat Peringatan yang Benar, Lengkap!
1. Contoh Surat SP
2. Contoh Surat Peringatan 1
PT Harapan Jaya Pembangunan
Jalan Sentosa Asih No. 66, Kab. Bandung
Telepon: 022-7500130
www.harapanjayapembangunan.com
25 Oktober 2021
Nomor: 123/G/HJP/2021
Lampiran: –
Hal: Surat Peringatan Pertama (SP 1)
Yth. Dodo Wiranto
di Tempat
Dengan hormat,
Berdasarkan surat nomor: 676/G/JHU/2021 yang kami sampaikan pada tanggal 17 Oktober terkait pembongkaran bangunan semi permanen yang berada di area wilayah perumahan kami, dengan ini kami memberikan Surat Peringatan Pertama (SP 1).
Dengan SP 1 ini, kami harap Saudara segera menindaklanjuti pembongkaran bangunan semi permanen milik Saudara paling lambat sampai tanggal 31 Oktober 2021 karena area tersebut berada di area yang terlarang untuk pembangunan komersil.
Jika sampai SP 1 hingga SP 3 belum dilakukan pembongkaran, kami terpaksa melakukan upaya tegas.
Atas perhatian dan kerja samanya, kami sampaikan terima kasih.
Bandung, 25 Oktober 2021
Jaya Miharja
3. Contoh Surat Peringatan 1 untuk Guru
SMA HARAPAN JAYA
Jalan Harap Jaya Selalu, No. 66, Jakarta
Telp. 021–7505215
Jakarta, 31 Oktober 2021
Nomor : 666/SP/SKP-X/KUY/2021
Perihal : Surat Peringatan
Lampiran : –
Yth.
Nova Rianto
di Tempat
Dengan hormat,
Berdasarkan peraturan yang berlaku di SMA Harapan Jaya, ketidakhadiran seorang guru tanpa keterangan yang jelas memiliki maksimal toleransi 2 hari dalam satu bulan. Jika sampai 2 hari tersebut masih juga tidak ada kabar yang jelas, maka akan dikenakan sanksi pemberian surat peringatan pertama.
Hasil rekap absensi menunjukkan bahwa Saudara Nova Rianto tidak melakukan proses mengajar tanpa keterangan yang jelas sebanyak 5 hari berturut-turut pada 25 sampai 29 Oktober.
Oleh karena itu, yang bersangkutan diberikan sanksi berupa SP 1 yang berlaku 2 bulan sejak terbitnya surat ini. Apabila melakukan pelanggaran lagi maka akan dikenakan sanksi yang lebih tegas.
Demikian surat peringatan ini dibuat untuk dijadikan acuan untuk melakukan intropeksi.
Atas perhatiannya, kami ucapkan terima kasih.
Mengetahui,
Insan Zulfikar
Kepala Sekolah SMA Harapan Jaya
4. Contoh Surat Peringatan Organisasi
5. Contoh Surat Peringatan Mahasiswa
6. Contoh Surat Peringatan Siswa
***
Semoga artikel ini bermanfaat bagi Sahabat 99.
Simak informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Cek www.99.co/id untuk menemukan rumah terbaikmu!
Salah satunya adalah Carlton Private Residence!