Berita Ragam

30 Contoh Majas Ironi dan Artinya dalam Bahasa Indonesia yang Benar. Beda dengan Sinisme dan Satire!

3 menit

Termasuk bagian dari kalimat sindiran, sudah tahu apa saja contoh majas ironi yang bisa kamu gunakan dalam keseharian? Yuk, simak penjelasan lengkap mengenai makna dan cirinya dalam artikel berikut ini!

Gaya bahasa satu ini biasanya kita gunakan untuk menyindir seseorang atau sesuatu.

Namun, sindirannya tidak kamu sampaikan secara langsung, tetapi dengan sebuah kiasan.

Untuk lebih jelasnya, berikut ulasan mengenai pengertian, ciri, hingga contoh majas ironi!

Apa Itu Majas Ironi?

mengenal apa itu majas ironi

Sumber: sijai.com

Majas merupakan gaya bahasa berupa kiasan atau perumpamaan.

Tujuan penggunaannya adalah untuk memperindah makna serta pesan dalam sebuah kalimat.

Majas sendiri terbagi menjadi pertentangan, perbandingan, penegasan, serta sindiran.

Nah, majas ironi ini merupakan bagian dari majas sindirian yang bertujuan untuk menyindir seseorang.

Ada lima jenis majas sindiran dalam bahasa Indonesia, yakni ironi, sinisme, sarkasme, satire, dan innuendo.

Dari kelima jenis majas tersebut, banyak yang sering keliru mengenali ironi, sinisme, dan satire.

Padahal, ketiganya memiliki karakter sindiran yang cukup berbeda:

  • Ironi mengandung sindiran halus terkait peristiwa atau situasi yang bertentangan dengan harapan.
  • Sinisme mengandung sindiran kasar yang kata-katanya mengkritik dan mencemooh sesuatu secara langsung.
  • Satire merupakan gabungan sarkasme dan ironi yang isinya mengejek dan menertawakan objek.

Dalam artikel kali ini, kita akan berfokus pada majas ironi yang merupakan kalimat sindiran halus.

Kamu bisa menggunakan kata yang bertentangan dari makna sesungguhnya untuk menutupi maksud ucapanmu kepada seseorang.

Sebagai catatan, kalimat sindiran ini juga kerap disebut sebagai gaya bahasa pertentangan.

Ini karena isi kalimat selalu berbanding terbalik dengan maksud sebenarnya dari pernyataan tersebut.

Ciri-Ciri Kalimat Ironi

Agar bisa dengan mudah mengenali majas ironi, kamu bisa mencermati ciri-ciri berikut:

  • Sifat kalimatnya menyembunyikan atau menutupi makna sebenarnya dari apa yang terjadi.
  • Pernyataan tersebut berlawanan dengan fakta di lapangan.
  • Kata-katanya terdengar halus, tetapi sebenarnya kasar dan bertujuan untuk menyindir seseorang.

Kalau masih bingung, kamu bisa menyimak sejumlah contoh majas ironi berikut untuk memahaminya lebih lanjut.

Contoh Majas Ironi dan Artinya dalam Bahasa Indonesia

contoh majas ironi sederhana



Kalimat Ironi Sederhana

  1. Rapor anakku sangat indah. Semua angkanya ditulis dengan tinta merah.
    Artinya: rapor anaknya sangat jelek.
  2. Kamu sangat pandai memilih gaya berpakaian sehingga terlihat lebih tua 10 tahun dari aslinya.
    Artinya: dia tidak pandai memilih gaya berpakaian.
  3. Aroma dapurmu sangat wangi, sampai lalat saja mati ketika menciumnya.
    Artinya: aroma dapur tersebut busuk.
  4. Tubunya sangat lemah, tas seringan ini pun tidak bisa ia bawa sendiri.
    Artinya: tubuhnya sebenarnya kuat, tetapi tidak mau membawa tas sendiri.
  5. Saking kayanya, dia tidak mampu beli mobil maupun motor.
    Artinya: orang tersebut sebenarnya kaya dan mampu membeli kendaraan.
  6. Saking kenyangnya, aku sampai makan tiga porsi sekaligus.
    Artinya: dia sangat lapar.
  7. Rajin sekali kamu, sampai tidak pernah membawa buku ke sekolah.
    Artinya: dia adalah anak yang malas.
  8. Rumahnya memang sempit, hanya cukup untuk 50 orang.
    Artinya: rumah tersebut sebenarnya sangat luas.
  9. Pertunjukan musik yang sangat hebat, aku sampai tertidur dibuatnya.
    Artinya: pertunjukannya sangat membosankan.
  10. Bersih sekali kamar Dono, sampai tikus pun betah tidur di sini.
    Artinya: kamar Dono sangat kotor dan berantakan.

Contoh Majas Ironi dalam Bahasa Indonesia

  1. Kakakku memang anak yang rajin, pukul sepuluh pagi dia baru bangun dari tidur.
    Artinya: kakaknya sangat malas karena bangun siang.
  2. Kamu memang sangat pintar, dari lima pertanyaan tidak ada jawaban yang benar satu pun.
    Artinya: orang tersebut tidak pintar karena jawabannya salah semua.
  3. Doni adalah orang yang sangat tepat waktu, dia selalu datang satu jam setelah acara mulai berjalan.
    Artinya: Doni orang yang tidak tepat waktu.
  4. Kue buatan adikku sangat enak, sampai tidak ada anggota keluarga yang mau memakannya.
    Artinya: kue buatan adiknya tidak enak.
  5. Aku akui suaramu memang merdu saat bernyanyi, sampai rasanya gendang telingaku akan pecah selagi mendengarkannya.
    Artinya: suaranya tidak merdu dan menyakitkan di telinga.
  6. Kita memang pasangan yang sangat ideal, tiada hari yang berlalu tanpa pertengkaran serta kesalahpahaman kecil.
    Artinya: mereka bukanlah pasangan yang ideal untuk satu sama lain.
  7. Tulisanmu sangat rapi dan indah, sampai aku tidak bisa membaca satupun kata-kata di dalamnya.
    Artinya: tulisannya berantakan sampai tidak terbaca.
  8. Pacarku adalah pribadi yang dewasa, makanya ia selalu marah dan menangis karena masalah kecil.
    Artinya: pacarnya bukanlah pribadi yang dewasa.
  9. Anakku sangat patuh dengan jam malam, ia selalu pulang ketika semua orang sudah bangun kembali.
    Artinya: ankanya tidak patuh dengan jam malam di rumah.
  10. Para pendaki gunung sudah mengerti pentingnya kebersihan, makanya di sepanjang jalan terlihat sampah yang berserakan.
    Artinya: para pendaki tidak ada yang mengerti pentingnya kebersihan.

Contoh Majas Ironi

contoh majas ironi sederhana

  1. Cuaca hari ini sangat panas, hingga tubuhku menggigil dan membeku.
    Artinya: cuaca hari ini terasa sangat dingin.
  2. Air minum ini sangat steril dan higienis sampai membuat tenggorokanku gatal setelah meminumnya.
    Artinya: air minum tersebut tidak steril dan higienis.
  3. Gigimu terlihat sangat bersih dan putih. Sudah berapa hari kamu tidak menyikatnya?
    Artinya: giginya terlihat sangat kotor dan kuning.
  4. Suara musik dari rumah tetangga sangat pelan, sampai jendela rumah bergetar seperti akan pecah.
    Artinya: suara musik dari rumah tetangga sangat kencang.
  5. Gambar pemandangan yang kamu buat sangat bagus, aku sampai tidak bisa mengenali wujud aslinya.
    Artinya: gambar pemandangan yang ia buat tidak bagus.
  6. Sungguh mulai perilakunya, ibunya saja ditelantarkan.
    Artinya: orang tersebut sangat durhaka, perilakunya tidak mulia.
  7. Kau membuatku sangat bahagia sampai aku ingin menamparmu.
    Artinya: ia sangat tidak bahagia sampai ingin menampar orang tersebut.
  8. Baju yang sangat pas, sampai kepalaku tidak bisa masuk.
    Artinya: baju tersebut ukurannya tidak pas, terlalu kecil.
  9. Badanmu sangat wangi, sampai bunga pun ikut layu mencium wangi badanmu.
    Artinya: aroma badannya tidak wangi sama sekali.
  10. Murah sekali harga buah ini, sampai uangku habis untuk membelinya.
    Artinya: harga buah tersebut sangat mahal.

***

Semoga ulasan pengertian, ciri, dan contoh majas ironi ini bermanfaat untukmu, ya.

Kunjungi laman Berita.99.co untuk mendapatkan informasi menarik lainnya.

Cek juga Google News Berita 99.co Indonesia yang selalu menyajikan informasi ter-update seputar properti.

Kamu sedang bingung mencari rumah impian?

Membeli rumah kini bisa #segampangitu bersama www.99.co/idlo.

Yuk, kunjungi sekarang juga!




Hanifah

Hanifah adalah seorang penulis di 99 Group sejak tahun 2020. Lulusan Jurnalistik UNPAD ini fokus menulis tentang properti, gaya hidup, marketing, hingga teknologi. Di waktu senggang, ia senang menghabiskan waktu untuk kegiatan crafting dan membaca.

Related Posts