Dalam kehidupan sehari-hari, sering kali kita menggunakan kata konjungsi baik dalam bahasa tulis maupun dalam bahasa lisan. Lantas, apa saja contoh kata konjungsi? Simak uraian lengkapnya lewat artikel berikut!
Tanpa kita sadari, dalam pergaulan dan aktivitas sehari-hari kita kerap melontarkan atau menggunakan kata konjungsi.
Untuk kamu ketahui, ternyata kata konjungsi memiliki pengertian, fungsi, serta jenis atau macam-macamnya, lo.
Merangkum berbagai sumber, 99.co Indonesia bakal membahas secara lengkap seluk-beluk mengenai kata konjungsi.
Baca sampai tuntas, ya!
Fungsi dan Pengertian Kata Konjungsi
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), konjungsi adalah kata atau ungkapan penghubung antarkata, antarfrasa, antarklausa, dan antarkalimat.
Adapun Anton Moeliono dalam bukunya berjudul Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia (2003) menuturkan pengertian kata konjungsi dengan makna yang nyaris sama.
Menurutnya, kata konjungsi adalah kata yang berfungsi menghubungkan dua satuan bahasa yang sederajat, yaitu kata dengan kata, frase dengan frase, atau klausa dengan klausa.
Sementara itu, kata konjungsi memiliki fungsi atau peran yang sangat penting dalam kalimat atau paragraf.
Nantinya, kata konjungsi ini bakal membuat kalimat-kalimat menjadi lebih padu serta mudah untuk dipahami.
Sebagai kata sambung dalam bahasa Indonesia, contoh kata konjungsi ternyata cukup banyak macamnya.
Selain itu, tiap-tiap jenis kata sambung memiliki kegunaannya masing-masing.
Macam-Macam Contoh Kata Konjungsi (Kata Hubung)
1. Konjungsi Koordinatif
Konjungsi koordinatif adalah kata hubung yang dipakai untuk menggabungkan dua klausa yang berkedudukan setara.
Nantinya, konjungsi koordinatif ini akan menghasilkan kalimat majemuk setara.
Contoh Kata Konjungsi Setara
Beberapa contoh kata konjungsi koordinatif (setara) antara lain: dan, serta, melainkan, dari, padahal, sedangkan, atau, tetapi.
10 Contoh Kalimat Konjungsi Setara
- Ayah membaca koran dan Ibu memasak di dapur.
- Deni dan Andri sedang mengerjakan desain baju.
- Agus tidak mengerjakan tugas, melainkan ia sedang menonton TV.
- Pekerjaan Ayah lebih baik dari pekerjaan paman.
- Angga tidak pernah ikut bermain bola, padahal ia menjadi salah satu andalan di tim kami.
- Raisa hobi menyanyi sedangkan Budi lebih senang bermain bola.
- Rumah Sheila sangat besar, tetapi sangat kotor.
- Setelah lulus SMA, Dodi kebingungan memilih langsung bekerja atau kuliah.
- Bandi mencintai ayah, ibu, serta kedua adiknya.
- Budi tidak termasuk golongan generasi milenial, melainkan generasi gen Z.
Dalam contoh kalimat konjungsi tersebut, antara kalimat pertama dan kalimat kedua dihubungkan dengan kata-kata konjungsi koordinatif.
2. Contoh Kata Hubung (Konjungsi) Subordinatif
Kata konjungsi subordinatif adalah kata penghubung yang berfungsi menggabungkan dua klausa atau lebih yang mempunyai hubungan bertingkat.
Berbeda dengan konjungsi koordinatif yang menghasilkan kalimat majemuk setara, konjungsi subordinatif akan menghasilkan kalimat majemuk bertingkat.
Contoh kata konjungsi subordinatif dibagi pula ke dalam beberapa kelompok:
- Konjungsi subordinatif waktu: sejak, sedari, semenjak, sewaktu
Contoh kalimat: Sedari dulu, aku dan dia memang berbeda.
- Subordinatif syarat: jika, bila, jikalau, kalau
Contoh kalimat: Aku akan melaporkan peristiwa ini, jika sampai besok ia tak kunjung datang.
- Konjungsi subordinatif pembandingan: seperti, seakan-akan
Contoh kalimat: Ia berbuat seenaknya, seakan-akan semua akan selesai begitu saja.
- Konjungsi subordinatif pengandaian: seumpama, seandainya
Contoh kalimat: Seandainya saja aku seekor burung, pasti aku bakal bebas menghirup udara segar.
- Subordinatif konsesif: sekalipun, biarpun
Contoh kalimat: Emil terlihat bahagia, biarpun ia tidak memiliki harta melimpah.
- Subordinatif hasil: sampai, sehingga
Contoh kalimat: Adam jatuh dari motor sehingga menimbulkan memar pada kakinya.
- Konjungsi subordinatif sebab: karena, oleh sebab, sebab
Contoh kalimat: Gerry melakukan perbuatan curang karena ambisinya sangat besar.
- Konjungsi subordinatif cara: tanpa, dengan
Contoh kalimat: Dudi pergi ke bioskop tanpa didampingi pacarnya.
- Subordinatif komplementasi: bahwa
Contoh kalimat: Andre mengatakan bahwa bukunya terbakar.
- Subordinatif perbandingan: sama dengan, lebih dari
Contoh kalimat: Pria itu sama pintarnya dengan guru.
3. Contoh Kata Konjungsi Antarkalimat
Jenis atau kelompok konjungsi ini berfungsi untuk menghubungkan satu kalimat dengan kalimat lain.
Maka dari itu, konjungsi yang satu ini selalu memulai sesuatu kalimat yang baru sehingga huruf pertamanya ditulis dengan huruf kapital.
- Menyatakan kesediaan melakukan sesuatu yang bertentangan dengan yang dinyatakan sebelumnya
Contoh: Kami percaya dengan Ketua RW itu. Biarpun begitu, kami akan selalu memantau kinerjanya agar berada dalam jalur yang benar.
- Menyatakan kelanjutan dari peristiwa atau keadaan pada kalimat sebelumnya, seperti meskipun, demikian, kemudian, sesudah itu, selanjutnya
Contoh: Budi pergi ke lapangan. Sesudah itu, Budi bermain sepak bola bersama teman-temannya.
- Terkait adanya peristiwa, hal, atau keadaan lain di luar dari yang telah dinyatakan sebelumnya
Contoh: Andi terkena penyakit demam. Selain itu, ia juga mengidap flu dan batuk.
- Mengacu ke kebalikan dari yang telah dinyatakan sebelumnya
Contoh: Para suporter Manchester United tidak peduli meski timnya terdegradasi. Sebaliknya, mereka terus memberikan dukungan.
- Menyatakan keadaan sebenarnya, seperti sesungguhnya, bahwasanya
Contoh: Liverpool menjadi juara Liga Inggris tahun ini. Bahwasanya, prestasi tersebut telah diramalkan sebelumnya.
4. Contoh Kata Hubung Korelatif
Konjungsi korelatif adalah kata penghubung yang menggabungkan dua kata, frasa, atau klausa yang kedua unsurnya mempunyai fungsi sintaksis yang sama.
Kata Konjungsi dalam kelompok ini antara lain sebagai berikut:
- Tidak hanya… tetapi juga…,
- Bukannya… melainkan…,
- Jangankan… pun…,
- Bukan… hanya…,
- Demikian… sehingga…
5 Contoh Kalimat Konjungsi Korelatif
- Leeds United tidak hanya juara FA Cup, tetapi juga menjadi klub paling produktif dalam mencetak gol.
- Tidak hanya mereka yang pulang, tetapi juga kita mesti ikut pulang.
- Bukannya aku tidak menginginkannya, melainkan aku tak mampu.
- Minuman ini diolah sedemikian rupa, sehingga rasanya sangat menyegarkan.
- Jangankan sungai kecil, laut pun akan aku seberangi.
5. Contoh Kata Konjungsi Antarparagraf
Kata hubung antarparagraf terbagi ke dalam beberapa jenis:
- Konjungsi yang menyatakan tambahan pada sesuatu yang telah disebutkan sebelumnya
Contoh: di samping itu, demikian juga, tambahan lagi
- Kata hubung yang menyatakan pertentangan dengan sesuatu yang disebutkan sebelumnya
Contoh: bagaimanapun juga, sebaliknya, namun
- Konjungsi sebagai perbandingan
Contoh: sebagaimana, sama halnya
- Konjungsi yang menyatakan akibat atau hasil
Contoh: oleh karena itu, jadi, akibatnya
***
Itulah bahasan mengenai kata konjungsi, Property People.
Semoga ulasannya bermanfaat, ya.
Pantau terus informasi menarik dan terbaru di Google News Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari rumah nyaman dan aman seperti Leuwi Gajah Residence?
Temukan pilihan terbaik di www.99.co/id dan rumah123.com, karena kami selalu #AdaBuatKamu.