Berencana membuat cerpen tentang pengalaman? Sebelum itu, simak beberapa contoh cerpen pengalaman singkat berikut ini. Yuk, tinjau sebagai rujukan!
Salah satu karya sastra yang mempunyai banyak penggemar adalah cerita pendek atau sering kita sebut cerpen.
Ada beberapa faktor yang membuat cerpen banyak digemari, seperti karena sudah dikenalkan sejak kecil, konfliknya relatif tidak rumit, dan cukup ringkas.
Secara umum cerpen merupakan karya sastra prosa yang sifatnya rekaan atau fiktif.
Agar lebih jelas, ciri-ciri cerpen yang mesti kamu ketahui adalah
- isi cerita pendek dan ringkas;
- berisi 2—3 tokoh saja;
- inti cerita atau konflik tidak banyak; dan
- bersifat rekaan atau fiktif.
Nah, jenis cerpen yang paling banyak dijadikan tugas sekolah dan relatif mudah proses pembuatannya adalah cerpen pengalaman.
Sebab, cerita pengalaman pribadi umumnya bisa dibuat berdasarkan satu peristiwa yang pernah kamu alami sehingga dalam pembuatan alur cerita relatif lebih mudah.
Ingin tahu contoh cerpen pengalaman pribadi yang singkat, tapi menarik sebagai rujukan?
Simak contoh cerpen tentang pengalaman pribadi, akan kami sajikan dengan lengkap!
8 Contoh Cerpen Pengalaman Pribadi Singkat yang Menarik
1. Cerita Pengalaman Pribadi Berjudul “Melihat Dunia Luar”
Budi kerap tidak senang diajak keluar rumah.
Sehari-hari, ia lebih banyak menghabiskan waktu diam di kamar dengan membaca buku.
Baginya, dunia luar tidak semenarik dibanding dengan buku-buku yang pernah ia baca.
“Membosankan,” adalah kata yang ia lontarkan jika diajak keluar rumah.
Namun pada musim liburan tahun ini berbeda.
Budi dipaksa oleh orang tuanya untuk liburan dan berinteraksi dengan teman-temannya.
Mulanya Budi menolak, sebab baginya, liburan terbaik adalah tenggelam bersama seluruh bacaannya.
“Jika di kamar terus, kamu tak akan tahu jika di luar sana ada sisi dunia yang indah dan layak kamu lihat,” ucap ibu Budi.
Karena orang tuanya cenderung memaksa dan tak ingin membuat konflik, Budi akhirnya luluh dan akan liburan tahun ini.
Akhirnya liburan tiba, dan ia pergi berlibur ke pantai bersama teman sekolahnya.
Saat tiba di pantai ia terperanjat karena baru pertama kali melihat lautan yang maha luas.
Terlebih hamparan pasir putih yang ia lihat membentang sangat indah, membuatnya berkata,
“Pergi ke luar tak seburuk yang dipikirkan.”
Hingga akhirnya, ia pun tahu jika kita tak boleh menilai sesuatu jika belum pernah mencoba dan melihatnya sendiri.
Apalagi pemandangan pantai yang ia saksikan sangatlah indah.
2. Contoh Cerpen Pengalaman Pribadi tentang Jatuh Cinta
3. Contoh Cerpen Pengalaman dengan Judul “Akibat Banyak Menunda”
“Tugas ini mudah, bisa dikerjakan besok,” ungkap Heri setelah menerima tugas dari guru.
Ia pun sepulang sekolah tak langsung mengerjakan tugas, Heri justru bermain game online hingga larut malam.
Esok tiba…
Tak seperti ungkapannya tempo hari, Heri tak kunjung mengerjakan tugas karena menurutnya pekerjaan rumah yang diberikan guru IPA bisa dikerjakan dalam waktu satu jam.
“Nanti saja sebelum sekolah aku kerjakan, malam ini mau santai-santai main game.”
Akhirnya esok tiba, saat melihat tugas keringat dingin lalu mengucur di dahinya.
“Sial, tugasnya sulit dan memerlukan waktu yang lama untuk menyelesaikannya.”
Karena waktu sudah mepet, Heri memutuskan untuk pergi sekolah dan mengerjakannya di kelas.
Namun saat bel masuk berbunyi, Heri tak kunjung menyelesaikan tugasnya.
Sampai akhirnya guru datang dan menyuruh untuk menyerahkan tugas yang dijadikan PR dua hari lalu.
Berbeda dengan teman-temannya, Heri tampak pucat karena tugasnya tak selesai.
Ia pun akhirnya dimarahi guru karena tak mampu mengerjakan tugas seperti teman sekelasnya.
Di kemudian hari, Heri menjadi siswa berbeda karena selalu mengerjakan tugas tepat waktu.
Ia tak ingin kejadian serupa terulang karena menunda-nunda pekerjaan rumah di sekolah.
4. Contoh Cerpen Pengalaman Pribadi Berdasarkan Pengalaman Orang Lain
5. Cerita Pengalaman Pribadi Liburan di Rumah
Tidak seperti teman-teman yang lain, aku hanya bisa berlibur di rumah.
Aku harus menjaga adikku yang masih kecil dan orang tuaku mesti bekerja walau di musim liburan.
Awalnya aku kecewa karena aku ingin pergi ke kebun binatang atau pantai.
Tetapi bermain dengan adikku tak seburuk yang aku kira.
Aku bisa mengajarkan adikku untuk berjalan dan bermain bersama.
Selain itu, kegiatan lainku di rumah cukup banyak, seperti beres-beres rumah dan membersihkan rumput di pekarangan rumah.
Walau tak pergi ke pantai atau kebun binatang, perasaanku tetap bahagia.
Karena aku bisa bermain dengan adikku, dan rumah bersih karena aku bersihkan.
Semoga di tahun depan, aku dan adikku bisa berlibur ke kebun binatang dan pantai.
6. Cerpen Pengalaman Pribadi tentang Berlibur ke Rumah Nenek
7. Cerita Pengalaman Pribadi Liburan ke Kampung Halaman
Seperti tahun-tahun sebelumnya, ketika liburan sekolah tiba aku dan keluargaku pergi ke kampung halaman.
Di kampung halaman, terdapat kebun hijau dengan pemandangan yang indah.
Di tahun ini, aku pun berlibur ke kampung halaman. Berharap bisa menikmati sajian alam yang memukau.
Namun sayang, saat sampai justru pemandangan yang tak diharapkan aku lihat bersama keluarga.
Kebun dengan hamparan tanaman hijau yang aku dambakan kini sebagian besarnya rusak parah.
“Akan dijadikan jalan tol,” sebut nenek ketika aku bertanya, apa yang terjadi dengan kebun di kampung ini.
Ya, pemerintah setempat akan membuat jalan tol dengan mengorbankan kebun indah di dekat rumah nenek.
Liburan tahun ini benar-benar di luar dugaan. Perasaan marah serta kecewa berkumpul jadi satu.
Meski nantinya jalan tol bermanfaat bagi orang banyak, tetap saja, mengorbankan kebun yang jadi resapan air dan memberi pemandangan indah bagiku tak sepadan.
8. Cerita Pengalaman Pribadi Berlibur ke Pantai yang Mengesankan
Pada liburan sekolah kali ini, aku, Nisa, dan keluargaku memutuskan untuk menghabiskan waktu di pantai.
Aku selalu suka suasana pantai yang menyegarkan dan riuh rendahnya ombak yang menenangkan.
Kami pergi ke pantai selama empat hari. Begitu tiba di sana, kami langsung mengenakan pakaian pantai dan berlari menuju pasir putih.
Aku dan adikku, Rama, bermain layangan dengan riangnya, sementara ayah dan ibu berjemur di bawah terik matahari.
Setelah makan siang, kami pergi snorkeling. Sungguh menakjubkan melihat keindahan dunia bawah laut dengan terumbu karang dan ikan-ikan berwarna-warni.
Rama pun begitu senang melihat ikan-ikan berenang di sekitarnya.
Hari berikutnya, kami mencoba surfing.
Aku harus mengakui bahwa awalnya aku merasa takut, tetapi guru surfing yang sabar membantuku mengatasi ketakutanku.
Setelah beberapa kali mencoba, akhirnya aku berhasil berdiri di atas papan dan menikmati sensasi menyusuri ombak.
Puncak liburan adalah saat kami mengadakan pesta bakar-bakar di tepi pantai.
Kami membawa makanan dan bermain permainan tradisional. Sore hari, kami berkumpul di sekitar api unggun dan bercerita sambil menikmati sosis dan jagung bakar.
Ketika hari terakhir tiba, kami merasa sedikit sedih harus meninggalkan pantai. Kami mengumpulkan banyak kenangan indah dan bahagia selama liburan ini.
Aku merasa bersyukur bisa menghabiskan waktu bersama keluarga tercinta di tempat yang indah dan menyenangkan seperti ini.
Liburan sekolah ini takkan pernah kulupakan.
Aku menyimpan foto-foto kami bermain di pantai dan video saat aku berhasil surfing.
Ketika aku merasa lelah atau stres di sekolah, kenangan indah itu selalu mampu membuatku tersenyum dan bersemangat.
***
Itulah beberapa cerita pengalaman pribadi atau contoh cerpen pengalaman pribadi.
Semoga karangan cerita pendek tersebut bisa bermanfaat, Property People.
Baca artikel menarik lainnya di Berita.99.co.
Segera ikuti Google News dari Berita 99.co Indonesia agar kamu tak ketinggalan informasi terbaru.
Praktis dan #segampangitu menemukan rekomendasi hunian di www.99.co/id.
Tak percaya? Cek sekarang juga!