Berita Ragam

5 Cara Menguburkan Kucing yang Benar dalam Islam. Kuburkan dengan Layak!

3 menit

Sedih enggak sih kalau kucing peliharaan kamu mati? Agar dia tenang di alam sana, yuk, ketahui cara menguburkan kucing di sini.

Perlu kamu ketahui bahwa kucing merupakan hewan peliharaan Rasulullah saw. yang paling beliau sayangi.

Umur kucing tidak sepanjang manusia, yakni hanya berada di kisaran10-15 tahun saja.

Ketika kucing peliharaan meninggal, jasadnya jangan dibuang begitu saja, tetapi harus dikuburkan dengan layak.

Namun, bagaimana cara menguburkan kucing yang benar?

Simak tata cara menguburk kucing yang benar di bawah ini!

Tata Cara Menguburkan Kucing yang Benar

cara mengubur kucing

1. Mencari Tempat yang Tepat

Apabila kucing yang mati adalah peliharaanmu, sebaiknya pilih lokasi yang dekat dengan rumah.

Ketika memilih lokasinya, pastikan jauh dari sumur air tanah agar tidak mencemari dan menyebabkan airnya jadi bau.

Namun, jika kucing yang mati bukan kucing peliharaanmu, kuburkan kucing tersebut di lokasi terdekat.

2. Membuat Lubang Kuburan

Cara menguburkan kucing yang benar adalah dengan membuat lubang berbentuk persegi panjang.

Buatlah lubang dengan ukuran dua kali panjang kucing dan lebar menyesuaikan dengan ukuran tubuh, lalu kedalamannya minimal 30 cm.

Sebagai catatan, kucing mati biasanya dalam posisi terbaring dengan keempat kakinya lurus, sehingga kamu perlu menyesuaikan ukuran lubangnya dengan benar.

Jika ada air saat membuat lubang, kuras terlebih dahulu atau cari tanah yang tidak berair.

3. Beri Alas untuk Jasad Kucing

Ketika menguburkan kucing, tak sedikit yang kebingungan apakah jasad kucing harus dikubur pakai kain atau tidak.

Cara menguburkan kucing menurut Islam bisa menggunakan alas dedaunan yang masih segar untuk jasadnya, jadi tidak harus menggunakan kain.

Dedaunan yang digunakan sebaiknya memiliki luas permukaan yang lebar seperti daun pisang.

Penggunaan alas untuk jasad kucing ini sangat penting untuk meminimalisir bau bangkai kucing, apalagi jika kedalaman kuburannya dirasa kurang.

Jika kamu tidak menemukan dedaunan, kamu juga bisa menggunakan kain bekas untuk membungkus seluruh badan kucing layaknya kain kafan pada jenazah manusia.

Namun, bagaimana jika kondisinya harus menguburkan kucing yang tertabrak?

Pada kondisi ini, pasti jasad kucing akan mengeluarkan darah yang banyak.

Untuk menguburkan kucing yang tertabrak, sebaiknya jasadnya dibungkus menggunakan kain agar darahnya tidak berceceran.

4. Mulai Timbun dan Padatkan Tanah

Setelah kuburan kucing selesai dibuat, kuburkan kucing dengan posisi yang tepat dan timbun lubangnya dengan tanah.

Ketika lubang kuburan sudah tertutup, jangan lupa untuk memadatkan tanahnya.

Menimbun jasad kucing sangat diperlukan agar tidak menimbulkan bau tidak sedap yang biasanya keluar beberapa hari kemudian.

5. Menaburkan Bunga dan Memberi Tanda

Apabila tanah kuburan kucing sudah dipadatkan, berikan taburan bunga atau batu nisan untuk menandai letak kubutannya.



Doa untuk Kucing yang Meninggal

doa untuk kucing yang meninggal

Apabila ada kucing meninggal dan kamu hendak menguburkannya dengan cara yang benar berdasarkan ajaran Islam, kuburlah dengan membaca doa.

Berikut ini doa untuk kucing yang meninggal:

Laa ilaaha illallah wallahu akbar, laa ilaaha illallah wahdahu laa syariikalah, laa ilaaha illallah lahul mulku wa lahul hamdu, laa ilaaha illallah wa laa haula wa laa quwwata illa billaah.

Artinya:

” Tiada tuhan yang berhak disembah selain Allah dan Dia Maha besar. Tiada tuhan yang berhak disembah selain Allah, semata-mata Dia dan tiada sekutu bagi-Nya. Tiada tuhan yang berhak disembah selain Allah, hanya milik-Nya kerajaan dan segala puji. Tiada tuhan yang berhak disembah selain Allah dan tiada daya maupun kekuatan kecuali dengan Allah.”

Apakah Dosa Jika Kita Menabrak Kucing Tidak Sengaja?

Dalam pandangan Islam, jika seseorang menabrak kucing di luar kesengajaannya, maka dia tidak menanggung risiko apa pun.

Namun jika kucing tersebut adalah peliharaan orang lain, maka wajib menanggung ganti rugi kepada pemiliknya.

Dalam surah Al-Ahzab, Allah Swt. berfirman:

“Tidak ada dosa bagi-mu untuk perbuatan yang kamu tidak sengaja, tetapi (yang ada dosa) apa yang disengaja oleh hatimu.” (QS. Al-Ahzab: 5)

Dengan kata lain, tugas bagi mereka yang secara tidak sengaja menabrak kucing hingga mati adalah menguburnya agar bangkai kucing tersebut tidak mengganggu orang lain.

Hikmah Mengubur Kucing Mati

Kucing adalah hewan yang sangat disayangi oleh Nabi Muhammad Saw..

Tak hanya mendapatkan pahala ketika memlihara, mengubur kucing yang mati pun juga dapat mendatangkan pahala.

Selain pahala, hikmah menguburkan kucing adalah mendapat belas kasih Allah Swt. di akhirat kelak.

Dalam hadis yang diriwayatkan Abdullah bin Umar, Rasulullah bersabda:

“Orang-orang yang berbelas kasih akan mendapatkan belas kasih dari (Allah) Yang Maha Pengasih. Karena itu, berbelas kasihlah kepada setiap makhluk di Bumi, niscaya ‘penduduk langit’ akan mengasihimu.”

***

Itulah cara mengubur kucing yang benar dengan cara yang layak.

Simak informasi menarik lainnya hanya di berita.99.co.

Kamu juga bisa menemukan berbagai topik bacaan melalui Google News.

Bila sedang mencari hunian impian, temukan rekomendasi terbaiknya di www.99.co/id dan Rumah123.com.

Tak perlu pusing cari hunian karena kami #AdaBuatKamu.

Berencana tinggal di Bandung? Jadikan Landmark Residence sebagai pertimbangan!




Alya Zulfikar

Berkarier di dunia kepenulisan sejak 2018 sebagai penulis lepas. Kini menjadi penulis di 99 Group dengan fokus seputar gaya hidup, properti, hingga teknologi. Gemar menulis puisi, memanah, dan mendaki gunung.
Follow Me:

Related Posts