Berita Berita Properti

Cara Menghitung Kubikasi Beton agar Sesuai Kebutuhan, Awas Mesti Teliti!

2 menit

Mengetahui cara menghitung kubikasi beton perlu untuk dilakukan karena sangat berpengaruh terhadap proses pengerjaan suatu konstruksi bangunan. Yuk, simak penjelasan lengkapnya lewat artikel berikut.

Property People, dalam pembangunan konstruksi bangunan suatu gedung atau rumah, mengetahui kebutuhan kubikasi beton menjadi salah satu faktor penting.

Pasalnya, jika terjadi kesalahan perhitungan, tentu saja pembangunan yang dikerjakan bakal bermasalah.

Sebaliknya, perhitungan kubikasi beton yang tepat atau sesuai dengan perencanaan awal bakal melancarkan pembangunan lantaran proses pengerjaan menjadi lebih efisien.

Nah, untuk kamu ketahui, dalam perhitungan kubikasi beton, satuan yang digunakan adalah meter kubik alias m3.

Maka, jika terdapat satuan sentimeter (cm), kamu mesti mengonversinya menjadi satuan meter terlebih dahulu untuk memudahkan perhitungan.

Lantas, bagaimana cara menghitung kubikasi beton? Melansir berbagai sumber, berikut langkah dan contoh kasus yang bisa dijadikan referensi.

Cara Menghitung Kubikasi Beton

1. Menghitung Volume Dak atau Plat Lantai

cara menghitung kubikasi beton

Dalam menghitung volume dak atau plat lantai, kamu mesti mengetahui terlebih dahulu panjang, lebar, dan tinggi dak atau plat lantai yang bakal dihitung.

Sebagai contoh, suatu bangunan dengan plat lantai berukuran panjang 10 m, tinggi 9 meter, dan tebal 14 cm, perhitungan yang mesti dilakukan adalah menggunakan rumus p x l x t.

Namun, seperti yang telah disinggung sebelumnya, konversikan terlebih dahulu satuan sentimeter ke meter.

Dengan demikian, perhitungannya adalah sebagai berikut.

  • Kebutuhan cor beton = p x l x t
  • = 10 meter x 9 meter x 0,14 meter
  • Kebutuhan cor beton = 12,6 meter3

2. Menghitung Volume Balokan

Cara selanjutnya yang mesti kamu lakukan untuk menghitung kubikasi beton adalah dengan menghitung volume balokan.

Biasanya, perhitungan kubikasi beton belum termasuk perhitungan lain seperti volume balokan.

Mengapa perlu untuk menghitung volume balokan?



Pasalnya, hal ini bakal berkaitan dengan hasil perhitungan akhir.

Melansir indosteger.co.id, guna menghitung kubikasi beton dengan menyertakan tambahan balokan, kamu mesti mengambil ukuran dari bawah plat lantai atau dak kemudian masuk ke dasar balokan.

Sebagai contoh, misalnya, ada 2 buah balok memanjang dari selatan ke utara dengan panjang 9 meter. Lalu, terdapat 3 balok bentangan sepanjang 6 meter.

Di luar itu, spesifikasi balok selatan ke utara dan 3 balok bentangan tadi memiliki spesifikasi kedalaman 30 cm dan lebar 25 cm.

Maka untuk menghitung kubikasi menggunakan rumus sebagai berikut:

  • Balok selatan ke utara = 0,3 x 9 x 0,25 x 2 = 1,35 m3
  • Balok barat ke timur = 0,3 x 9 x 0,25 x 3 = 2,025 m3
  • Balok selatan ke utara + balok barat ke timur = 3,375 m3

3. Menggabungkan Perhitungan

Ketika hasil perhitungan kedua cara di atas telah diperoleh, langkah selanjutnya adalah menambahkannya sehingga mendapatkan volume kebutuhan beton.

Volume yang diperlukan = hasil volume plat lantai + volume balokan

Volume = 12,6 + 3,375 = 15,975 meter3

Dengan contoh kasus perhitungan yang telah dijabarkan, maka volume beton yang kamu perlukan adalah 15,975 m3 yang jika dibulatkan menjadi 16 meter persegi.

Setelah mendapatkan angka tersebut, selanjutnya kamu tinggal membuat campuran beton dan secara keseluruhan, pengerjaan pun bisa lebih efisien.

Sebagai pengingat, perhitungan cara di atas menggunakan perhitungan volume dikarenakan kubikasi bisa dimaknai atau diartikan volume dari beton.

Kamu dapat menyesuaikan angka-angka di atas sesuai dengan panjang, tinggi, atau lebar dari plat lantai atau spesifikasi balokan yang dimiliki.

Bagaimana, mudah bukan?

***

Itulah cara menghitung kubikasi beton, Property People.

Semoga ulasannya bermanfaat, ya.

Baca informasi menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.

Jangan lupa kunjungi 99.co/id dan rumah123.com untuk menemukan hunian idaman dengan harga terbaik, karena kami selalu #AdaBuatKamu.

Salah satu tempat tinggal ideal yang bisa dijadikan hunian seperti Golden Hills yang berada di kawasan Bogor.




Hendi Abdurahman

Mengawali karier sebagai penulis lepas seputar tema olah raga di sejumlah media online. Sejak 2021 menjadi penulis konten di 99 Group dengan cakupan tema meliputi properti, marketing, dan gaya hidup. Senang menjelajah kota di akhir pekan.

Related Posts