Jangan sembarangan menggunakan panci presto! Ikuti cara menggunakan panci presto di bawah ini agar alat tetap awet dan masakan jadi dengan enak!
Panci presto, atau pressure cooker adalah salah satu peralatan vital di dapur.
Panci ini sangat berguna untuk memasak berbagai macam menu mulai dari daging sampai sayur-sayuran.
Berbeda dengan jenis panci yang lain, panci presto dapat membuat aktivitas memasak di dapur menjadi lebih mudah dan cepat.
Ini dikarenakan fungsinya yang dapat membuat bahan paling keras sekalipun lunak di mulut dan juga penyebaran panas yang sangat merata.
Walaupun memudahkan memasak, bukan berarti cara pakainya semudah yang kamu pikirkan.
Berikut adalah cara menggunakan panci presto yang baik dan benar agar panci tetap awet dan masakan masak dengan sempurna!
Cara Menggunakan Panci Presto
1. Membaca Petunjuk Penggunaan
Setiap panci presto yang diproduksi olek merk lokal dan internasional memiliki fungsi dan fitur yang berbeda.
Beberapa di antara mereka memiliki fitur lebih dari yang lainnya dan tidak sedikit juga tidak lengkap.
Untuk penggunaan yang aman, ada baiknya jika kamu membaca petunjuk penggunaan dan fungsi setiap fitur tersebut…
…mulai dari suhu api yang disarankan sampai jumlah bahan yang dapat ditampung di dalam panci.
2. Periksa Kelengkapan Panci Presto
Beberapa panci presto datang dengan berbagai macam fitur pelengkap seperti saringan, loyang kukus, dan lain-lain.
Pastikan semua komponen bawaan tersebut sudah ada di dalam boks.
Komponen pelengkap lainnya yang biasanya datang bersama dengan panci presto adalah karet penutup panci, baut pegangan, gasket, dan gagang pegangan.
Komponen-komponen tersebut berfungsi sebagai alat pengganti apabila komponen utama pada panci sudah rusak.
Baca Juga:
3. Panaskan dan Cuci Sebelum Dipakai
Cara menggunakan panci presto berikutnya adalah dengan memanaskan panci sebelum digunakan.
Lakukan langkah ini sebelum panci menyentuh bahan-bahan makanan, entah itu air, daging, atau sayur.
Panaskan dengan suhu 100 derajat Celsius sampai bagian bawah panci berubah sedikit kecoklatan.
Ini perlu dilakukan untuk membunuh kuman-kuman membandel yang susah hilang hanya dengan menggunakan cairan pembersih piring.
Setelah panas, tiriskan lalu cuci menggunakan air hangat sampai bersih.
4. Jangan Lupa Menggunakan Air
Panci presto bekerja menggunakan uap air, inilah mengapa perannya sangat penting dalam mengoperasikan panci.
Kamu tidak bisa menggunakan pressure cooker tanpa menambahkan jumlah air secukupnya ke dalam panci.
Panduan pemakaian di dalam boks akan menunjukkanmu jumlah minimal dan maksimal air yang kamu butuhkan untuk memasak masakan yang berbeda.
Apabila kamu menggunakan resep yang tidak membutuhkan bahan makanan untuk menjadi lunak…
…kamu bisa mengurangi jumlah air di panci, asalkan tidak berlebih saja.
5. Mengatur Panas Api
Nyalakan kompor dan mulailah memasak.
Perhatikan resep masakan yang sedang kamu masak, apabila kamu tidak membutuhkan bahan yang lunak, jangan biarkan api terlalu besar.
Api yang dinyalakan terlalu besar akan membuat masakan terlalu masak, sehingga membuatnya lembek dan berair.
Sesuaikan panas api dengan kebutuhan resep.
Jangan tinggalkan terlalu lama, apabila panci sudah berbunyi nyaring, ini tandanya uap sudah berkapasitas tinggi.
Maka, kecilkan api agar masakan tidak terlalu matang dan biarkan uap yang meratakan panas di dalam isi panci.
Selain mengecilkan api, kamu juga bisa melepaskan panas dengan membuka penutup panci.
Gunakan sarung tangan oven untuk melindungi tangan dari uap panas.
6. Menghitung Jumlah Makanan
Cara menggunakan panci presto berikutnya adalah menghitung volume bahan di dalam panci.
Satu panci presto tradisional dapat menampung sebanyak 1 gelas berukuran sedang.
Dengan air sebanyak itu, kamu dapat memasak masakan selama 20 sampai 25 menit dengan hasil yang memuaskan.
Sementara itu, panci presto modern dengan fungsi yang serbaguna dapat menampung sekitar 1 setengah gelas, dan dapat memasak makanan selama 30 menit.
Agar panci tidak cepat rusak, kamu disarankan untuk tidak mengisi lebih dari takaran yang diinstruksikan.
Begitu juga dengan jumlah makanan di dalamnya.
Ikuti petunjung volume panci, dan kurangi sekitar 1/4 dari jumlah tersebut agar uap tidak meluap keluar panci.
7. Cara Membersihkan Panci Presto
Walaupun kebanyakan panci presto terbuat dari stainless steel yang kokoh dan tahan lama, kamu harus tetap menjaga keutuhan panci dengan cara mencucinya sampai bersih.
Karena panci presto lebih sering menggunakan air, kamu harus menjaga kekeringan panci agar tidak cepat berkarat.
Bersihkan panci menggunakan cairan pembersih yang dapat menghilangkan minyak membandel.
Kamu bisa memilih antara cairan pembersih kimia atau natural seperti campuran air lemon dan baking soda.
Simpan panci presto di dalam lemari yang kering dan jauh dari sinar matahari.
Baca Juga:
7 Kompor Mini Terbaik untuk Kegiatan Outdoor. Super Murah dan Canggih!
Semoga bermanfaat artikelnya ya, Sahabat 99!
Jangan lupa untuk pantau terus informasi penting seputar properti lewat Blog 99.co Indonesia.
Tak lupa, pastikan kamu menemukan properti idaman di www.99.co/id.