Bunga kamboja adalah salah tanaman hias yang kini mulai digemari banyak orang. Tertarik untuk memajangnya di rumah? Cari tahu cara menanam bunga kamboja di bawah ini!
Dahulu, bunga ini dikenal sebagai bunga kuburan karena biasanya tumbuh di area pemakaman di Indonesia.
Namun, bentuk bunganya yang menawan dan berbagai macam pilihan warna bunga menjadi alasan mengapa bunga ini mulai beralih menjadi tanaman hias yang disukai banyak orang.
Bunga kamboja atau bunga plumeria berasal dari wilayah tropis di kepulauan Pasifik daerah Amerika Tengah.
Nah, berikut adalah ulasan cara menanam bunga kamboja melalui semai biji dan stek batang!
Cara Menanam Bunga Kamboja Melalui Biji
1. Lakukan Penyerbukan Bunga
Proses penyerbukan buatan dapat membuat tanaman menjadi lebih cepat berbuah dan mengeluarkan biji yang siap untuk ditanam.
Kamu dapat melakukan penyerbukan buatan dengan menggunakan kuas kecil.
Sapu serbuk sari dengan halus dan tempelkan serbuk pada bagian atas kepala putik.
Baca Juga:
Kenali 8 Jenis Tanaman Anthurium yang Berdaun Lebar. Salah Satu Tanaman Termahal di Dunia!
2. Semai Biji Tanaman
Siapkan wadah bersih sebagai tempat penyemaian.
Rendam biji pada wadah dengan menggunakan air bersih selama 10 menit.
Pilih biji yang tenggelam, biji yang tenggelam lebih berkualitas dan layak tanam.
3. Persiapkan Media Tanam
Gunakan coco peat dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1.
Masukkan media tanam tersebut pada pot dengan diameter 20cm, masukan sebanyak 100-150 biji ke pot.
Simpan biji bunga kamboja dengan posisi terbaring tidur dengan jarak antar biji sekitar 1cm.
Lakukan penyemprotan dan tutup benih bibit dengan plastik, simpan di tempat teduh.
Semprotkan air bersih secara berkala, ketika daun sudah tumbuh buka plastik penutup pada pot.
Setelah berumur 2 bulan, biji akan tumbuh dengan ukuran batang kecil dan bentuk yang menawan.
4. Pemindahan
Pindahkan biji yang telah disemai ke polybag setelah mencapai umur 2 bulan.
Masukan media tanam berupa pasir dan sekam bakar dengan perbandingan 1:1 pada polybag atau pot.
Kamu juga dapat menambahkan beragam jenis pupuk kandang pada polybag.
Jika kamu menemukan hama pada tanaman, semprotkan cairan pestisida sebagai obat pembasmi hama.
Cara Menanam Bunga Kamboja dengan Metode Stek Batang
1. Siapkan Lahan
Langkah pertama dari menanam bunga kamboja melalui stek batang adalah menyiapkan lahan.
Tentunya lahan dibutuhkan karena tanpa lahan tanaman dan bunga tidak bisa tumbuh.
Jika kamu sudah memiliki lahan, kamu harus membuat lubang dengan ukuran sedalam 80 cm.
Bersihkan area media tanam hingga bersih dari sisa-sisa bebatuan, tanaman liar, atau apapun yang dapat menghalangi proses pertumbuhan bunga kamboja.
2. Pilih Indukan Tanaman
Langkah kedua adalah memilih indukan tanaman bunga kamboja.
Bunga kamboja yang bisa kamu pilih adalah bunga dengan ukuran yang besar, cukup umur, sehat, dan tidak memiliki cacat.
Ketika batang sudah memiliki panjang sekitar 20 cm, kamu sudah dapat memotong batang tersebut.
Biarkan batang hingga berumur satu minggu, lalu simpan di tempat yang teduh dan lembap.
Bersihkan batang dari daun dan sisakan 2 daun pada batang untuk mempermudah penguapan.
Beri obat perangsang akar pada bagian bekas potong batang untuk mempercepat tumbuh akar.
3. Menyiapkan Media Tanam
sumber: cybex.pertanian.go.id
Gunakan perpaduan sekam bakar, campuran arang, dan tanah sebagai media tanam.
Jika tanah yang terdapat di lahan merupakan tanah yang mudah menyerap air, kamu dapat menambahkan tanah porus sebagai media tanam.
Hindari tanah yang dapat menyerap banyak air karena bunga kamboja tidak terlalu menyukai air.
Baca Juga:
7 Cara Merawat Bunga Adenium yang Baik dan Benar. Jadi Tumbuh Subur dan Cepat Berbunga!
4. Proses Penanaman dan Perawatan
Tanam batang tersebut pada lubang yang telah disiapkan.
Siram tanaman secukupnya, yakni 3 kali sehari, dan jangan terlalu banyak memberi air pada tanaman.
***
Semoga informasinya bermanfaat ya Sahabat 99.
Pantau terus informasi penting seputar properti lewat Berita Properti 99.co Indonesia.
Temukan properti idamanmu di 99.co/id.
Kamu akan menemukan beragam pilihan menarik, seperti proyek Teluk Intan Tower Emerald, lo!
