Tembok atau dinding merupakan komponen penting dari sebuah rumah. Seiring berjalannya waktu, kondisi tembok pun akan semakin menurun dan rusak. Nah Sahabat 99, apabila kamu mengalami hal serupa, ikuti saja cara memperbaiki tembok paling lengkap di bawah ini!
Umumnya tembok di rumah kerap mengalami permasalah seperti lembap, terkelupas, pengapuran, retak, bahkan bolong.
Jika mengalami hal ini, apa yang akan kamu lakukan?
Apakah langsung mengecatnya agar terlihat tampak baru?
Sebenarnya hal ini tergolong salah dan sebaiknya lakukan berbagai tindakan untuk mengatasi hal tersebut!
Tak perlu bingung karena kamu hanya perlu melakukan langkah sederhana yang akan dibahas mendalam dalam artikel ini.
Cara memperbaiki tembok yang akan dilakukan pun tentunya akan jauh lebih hemat jika dibandingkan dengan memperbaikinya pada tukang.
Lebih jelasnya, kita bahas macam-macam masalah tembok dan solusi memperbaikinya berikut ini, yuk!
5 Cara Memperbaiki Tembok Sesuai Permasalahannya
1. Cara Menutupi Tembok yang Rusak Akibat Pengapuran
Hal pertama yang kita bahas adalah pengapuran dinding.
Apa sih pengapuran dinding? Begini…
Sebuah tembok dapat dikatakan mengalami pengapuran bila hal ini terjadi:
Jika kamu pernah menyentuh dinding dan warna catnya menempel pada kulit (bentuknya seperti serbuk kapur), inilah yang disebut pengapuran dinding.
Apa saja penyebab pengapuran dinding? Ternyata ini:
1. Cat Kurang Berkualitas
Menggunakan cat berharga cukup mahal dan berkualitas memang tidak perlu diragukan lagi.
Seringkali karena budget yang terbatas, banyak yang memilih untuk menggunakan cat biasa atau cat berkualitas rendah.
Nah, cat yang seperti ini biasanya memiliki kandungan resin atau binder yang rendah. Kandungan yang rendah inilah yang memicu terjadinya pengapuran.
2. Cat Terlalu Encer
Sudah membeli cat berkualitas tinggi, namun masih mengalami pengapuran?
Jangan-jangan kamu melakukan kesalahan sehingga membuat cat terlalu encer!
Perlu kamu ketahui juga bahwa jika cat terlalu encer, maka komposisinya tidak akan seimbang.
3. Salah Mengaplikasikan Cat
Ketika kualitas dan komposisi cat sudah dipastikan sesuai, jangan lupa untuk memastikan peruntukan cat.
Begini, jangan sampai cat untuk luar ruangan (outdoor) digunakan untuk dinding yang ada di dalam ruangan (indoor) dan begitupun sebaliknya.
Penggunaan cat yang salah seperti ini pun berisiko tinggi untuk mengalami pengapuran.
Begini Cara Memperbaiki Tembok yang Mengalami Pengapuran:
Langkah yang harus dilakukan adalah mengerok seluruh lapisan cat yang mengalami pengapuran. Pastikan tidak ada cat yang tersisa!
Jika semua lapisan cat sudah dihilangkan, segeralah aplikasikan cat yang berkualitas tinggi dengan komposisi yang baik.
Perlu kamu ketahui, kini sudah banyak cat yang siap pakai dan tidak perlu dicampur lagi.
Pastikan juga permukaan dinding sudah bersih dan kering!
Nah…
Apabila pengapuran hanya terjadi pada beberapa bagian dinding (hanya di beerapa titik), maka cukup amplas bagian tersebut, bersihkan, lalu lapisi lagi dengan cat.
Bagi kamu yang belum pernah mengalami kerusakan seperti pengapuran pada dinding, ada hal yang harus dilakukan agar terhindar dari pengapuran. Ini dia:
Gunakanlah cat dasar sebelum mengaplikasikan warna cat yang kamu inginkan!
2. Cara Mengatasi Tembok Menggelembung
Selain cat yang mengalami pengapuran, cat menggelembung juga menjadi salah satu masalah yang seringkali terjadi.
Perlu diketahui, cat yang menggelembung seperti ini tidak akan berpengaruh pada dinding atau pondasi rumah.
Meskipun demikian, tentu ini akan merusak tampilan dinding menjadi tidak indah.
Ada beberapa hal yang menyebabkan cat menggelembung, ini dia:
- Cat dasar kurang berkualitas;
- Permukaan dinding kotor dan berdebu;
- Permukaan dinding masih lembap atau tidak kering;
- Dinding rembes;
- Pengecatan dilakukan saat musim hujan atau cuaca buruk, sehingga cat sulit kering sempurna.
Sebenarnya ada cara mudah yang harus kamu lakukan agar terhindar dari masalah cat yang mengelupas.
Dijamin!
Jika kamu melakukan hal-hal ini, cat di dinding tidak akan menggelembung.
Lakukan ini:
- Basahi permukaan yang baru dicat dan biarkan hingga mengering sempurna;
- Aplikasikan cat secara tipis dan ulangi berkali-kali;
- Beri jeda saat mengaplikasikan setiap lapisan dan pastikan lapisan yang pertama sudah kering;
- Jangan mulai mengecat jika cuaca sedang sangat terik atau mendung.
Cara Memperbaiki Tembok yang Mengelupas
Tidak perlu bingung, kamu hanya perlu melakukan cara memperbaiki tembok yang mudah berikut ini:
- Kerok bagian cat yang menggelembung hingga benar-benar bersih;
- Pastikan permukaan dinding tersebut sudah bersih dari kotoran dengan cara mengelapnya;
- Tunggu dan pastikan bahwa permukaan dinding sudah benar-benar kering;
- Lapisi permukaan dinding dengan cat dasar yang berkualitas dan biarkan hingga benar-benar kering;
- Jika sudah kering, segera aplikasikanlah cat yang berkualitas, baik dari segi warna dan daya tahannya.
Baca Juga:
4 Penyebab Tembok Retak pada Rumah Baru | Dilengkapi Tips Pencegahan
3. Cara Mengatasi Tembok Lembab dan Berair
Tembok lembap adalah salah satu masalah yang sering ditemukan di setiap rumah.
Lembapnya dinding tentu menimbulkan jamur yang juga berbahaya bagi kesehatan. Kalau sudah begini, ruangan akan tampak menjijikan.
Sebenarnya cara untuk mengatasi dinding yang lembap dan berjamur ini sangatlah mudah.
Sebelumnya, mari kita ketahui dulu apa saja penyebab dinding lembap dan berjamur!
Ada beberapa faktor yang memungkinkan, yaitu:
-
Bersebelahan dengan ruangan basah
Sebuah ruangan yang bersebelahan dengan kamar mandi memiliki kemungkinan untuk menjadi lembap.
Ini disebabkan karena kamar mandi merupakan area basah yang bagian dndingnya pasti basah.
-
Ada atap yang bocor
Ketika ada atap yang bocor, maka air hujan akan ada yang menetes atau mengalir di dinding.
Inilah yang menyebabkan dinding menjadi lembap. Segeralah untuk memperbaiki atap yang bocor, ya!
Perlu diingat!
Ketika kamu sedang membangun atau merenovasi rumah, aplikasikanlah cat waterproof, apalagi jika rumah berada di kawasan lembap atau berdekatan dengan irigasi.
3 Langkah dan Cara Memperbaiki Tembok Berjamur
Lakukan tiga langkah mudah ini:
-
Hilangkan Jamur
Dinding yang sudah berjamur tidak bisa dicat begitu saja.
kamu harus membersihkannya terlebih dahulu dengan cara mengelupas bagian cat yang sudah berjamur.
Kenapa tidak boleh langsung dicat?
Apabila dinding lembap dan berjamur langsung dilapisi dengan cat baru, maka dinding akan menggelembung.
Bila dipaksakan, maka cara memperbaiki tembok yang dilakukan akan sia-sia belaka!
-
Lapisi Dinding
Jika dinding sudah dibersihkan dari jamur, pastikan permukaannya sudah kering.
Setelah itu, lapisilah bagian dinding menggunakan sealer.
Lapisan sealer ini nantinya berfungsi untuk mencegah dinding agar tidak lembap.
Sebelum akhirnya dilapisi dengan cat, kamu harus memastikan terlebih dahulu bahwa sealer sudah benar-benar kering.
Amannya, kamu bisa mengecat dinding sekitar satu hingga dua hari kemudian.
-
Komposisi Cat Sempurna
Dinding sudah siap dicat ulang?
Kalau begitu, pastikan komposisi catnya sudah seimbang.
Jika komposisinya tidak seimbang, maka lapisan dinding tidak akan tertutup sempurna. Hal inilah yang membuat dinding berpotensi untuk jadi lembap.
Jika tidak paham mengenai takarannya, sebaiknya serahkan proses pengecatan kepada pihak yang memang sudah berpengalaman.
4. Cara Mengecat Kembali Tembok Rumah yang Rusak
Apapun masalah dinding kamu, satu hal yang perlu dipastikan:
Tembok harus dalam keadaan bersih sebelum dicat ulang, baik dari sisa cat maupun kotoran.
Selain akan membuat cat yang dihasilkan lebih berkualitas dan warnanya lebih maksimal, cat yang baru pun jadi bisa melekat dengan lebih sempurna.
Oh ya, perlu diketahui juga bahwa dinding yang sudah tua membuat cat sulit untuk melekat sempurna.
Cara memperbaiki tembok dengan masalah ini adalah dengan mengamplas bagian dinding yang akan dicat kembali akibat mengelupas/rusak.
Sayangnya, ini akan sulit sehingga ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan.
Cara Mengecat Kembali Tembok Rumah yang Rusak
- Gunakan Paint Remover
Cara cepat dan mudah untuk menghilangkan sisa cat dengan sempurna adalah menggunakan paint remover.
Tidak sulit untuk menemukan bahan yang satu ini karena kamu hanya perlu pergi ke toko bangunan terdekat.
Perlu diketahui juga bahwa paint remover terdiri dari tingkatan yang berbeda-beda.
Bagaimana dengan penggunaannya? Mudah, kok!
Begini caranya:
- Oleskan paint remover secukupnya pada bagian dinding menggunakan kuas dan tunggu beberapa saat;
- Dalam hal ini, cat lama yang menempel pada dinding pun akan mengelupas sendiri;
- Kerok sisa-sisa cat lama yang masih menempel pada dinding hingga bersih;
- Lebih mudahnya, kamu bisa menggunakan air;
- Pastikan dinding benar-benar kering, setelah itu aplikasikanlah cat yang baru.
Hati-hati!
Jangan sampai paint remover terkena kulit!
Kandungan zat asam yang tinggi di dalamnya akan membuat kulit Ana terasa sakit ketika terkena sedikit saja cairan paint remover.
Oleh karena itu, jangan lupa untuk menggunakan baju tangan panjang dan sarung tangan untuk melindungi kulit.
Satu hal lagi!
Paint remover harus benar-benar dibersihkan dari dinding yang akan dicat ulang. Jika masih tersisa, cat yang baru tidak akan bisa merata dan akan mudah rusak.
- Gunakan Tiner
Bahan yang satu ini nampaknya sudah umum digunakan untuk menghilangkan cat.
Jangan sampai slaah pilih!
Gunakan tiner berjenis epoxy atau ND karena keduanya mampu membuat cat lebih mudah terkelupas.
Bukan hanya itu, kedua jenis tiner ini pun memiliki harga yang lebih murah jika dibandingkan dengan paint remover.
Selain harganya yang lebih murah, proses pengaplikasian tiner pun lebih cepat daripada paint remover.
Kenapa?
Tidak perlu menunggu lapisan cat mengelupas, kamu bisa langsung mengerok permukaan dinding setelah tiner dioleskan.
Jika bertindak terlalu lama, maka tiner akan menguap sehingga membuat permukaan dinding menjadi kering.
Jika dinding sudah dikerok, maka langsung amplaslah permukaan dinding tersebut.
Baca Juga:
7 Rekomendasi Merk Cat Tembok Terbaik. Lebih Awet & Tahan Lama!
5. Cara Memperbaiki Tembok yang Mengelupas
Berbagai kerusakan pada dinding sebenarnya bisa kamu hindari dengan memastikan dinding selalu bersih dan juga terawat.
Bisa dibilang area dinding ini pun cukup rentan untuk terkena noda dan kotoran, seperti sisa makanan, minuman, minyak, dan lain sebagainya.
Sayangnya, noda-noda ini ada yang sulit untuk dihilangkan, sehingga terkadang harus dicat ulang.
Kalau ini terjadi terus-menerus tentu jadi harus mengeluarkan biaya yang tidak sedikit bukan?
Belum lagi butuh waktu untuk mengerjakannya.
Tak perlu berkecil hati karena nyatanya ada cara lain untuk mencuci dinding.
Kamu bisa memanfaatkan air yang ditambah dengan zat pembersih alami, seperti cuka, air lemon, dan baking soda.
Penasaran bagaimana caranya?
Yuk, kita lihat caranya satu per satu berikut ini:
1. Cara Memperbaiki Tembok Mengelupas dengan Air + Cuka
Bahan alami yang di dapur ini nyatanya mampu menghilangkan noda dan kotoran pada dinding.
Bukan hanya itu, cuka juga nyatanya mampu membasmi lumut dan jamur.
Bagaimana caranya?
Cukup sediakan wadah bersih, lalu campurkan cuka dengan air bersih dengan perbandingan 1 : 1.
Celupkan spons bersih ke dalam larutan ini dan kemudian gunakanlah spons tersebut untuk mengelap permukaan dinding.
Jika nyatanya noda sulit untuk dihilangkan, tak perlu menggunakan campuran air bersih. Langsung saja gunakan cuka untuk membersihkan dinding.
2. Memperbaiki Tembok Terkelupas dengan Perasan Air Lemon
Nah, sama seperti cuka, lemon juga memiliki zat asam yang mampu membersihkan dinding.
Buah yang satu ini tergolong mudah untuk dicari bukan?
Caranya pun sangatlah mudah.
Kamu hanya perlu memeras lemon dan mengambil air perasannya.
Dalam hal ini, kamu harus menyiapkan sebuah botol spray!
Tuangkan perasan lemon ke dalam botol spray dan campurkan dengan air bersih yang berbanding 1 : 1.
Kocok botol hingga larutan air lemon tercampur dengan sempurna, lalu semprotkan pada bagian dinding yang terkena noda.
Diamkan beberapa saat agar larutan tersebut bereaksi, lalu usap menggunakan kain bersih.
3. Gunakan Air + Baking Soda
Bahan yang satu ini nampaknya sudah sangat dikenal sebagai bahan pembersih rumah yang ampuh, bahkan termasuk untuk bagian dinding.
Berbeda dengan cuka dan lemon yang perbandingannya 1 : 1, kamu harus menggunakan satu ember air untuk menggunakan baking soda.
Ya, kamu harus mencampurkan setengah gelas baking soda ke dalam ember yang telah diisi dengan air bersih sebagai cara memperbaiki tembok satu ini.
Masukkan spons dan gunakanlah untuk membersihkan bagian dinding yang bernoda. Ulangi beberapa kali hingga noda benar-benar hilang!
Berdasarkan ketiga bahan di atas, bahan apa yang kamu pilih untuk membersihkan tembok di rumah?
—-
Itulah berbagai masalah yang seringkali terjadi dan cara memperbaiki tembok yang bisa kamu lakukan.
Kamu pernah mengalami salah satunya?
Ayo, segera atasi masalah dinding di rumah menggunakan cara-cara yang ada di atas!
Jangan lupa sebarkan artikel ini di media sosialmu agar:
- Bisa dibaca lagi kapanpun dengan mudah;
- Bisa menjadi sumber informasi dan inspirasi bagi banyak orang untuk bisa memiliki dinding yang bersih.
Temukan juga bahasan menarik lainnya di Blog 99.co Indonesia, ya!
***Editor: TSS
