Sudah tahu cara membersihkan bulu kucing di karpet dan permukaan sulit di rumah? Jika belum, cari tahu informasi lengkapnya lewat artikel berikut ini!
Memelihara kucing di rumah memang merupakan kegiatan yang menyenangkan.
Tingkah lucu mereka selalu bisa membuat kita tertawa sehingga membuat hari-hari sibuk terasa lebih enteng.
Namun, di antara banyaknya kelebihan tinggal bersama seekor kucing di rumah, ada juga kerugian yang harus kita hadapi.
Salah satunya adalah bulunya yang menempel di mana-mana, termasuk furnitur rumah.
Nah, kalau sudah menempel, bulu kucing paling susah dibersihkan.
Apalagi kalau bulunya menempel di permukaan kain rekat, duh, bikin capai, deh!
Daripada pusing, lebih baik simak dulu cara membersihkan bulu kucing di karpet, sofa, baju, dan permukaan sulit lainnya di bawah ini!
Cara Membersihkan Bulu Kucing di Karpet dan Permukaan Sulit Lainnya di Rumah. Mudah dan Cepat!
1. Gunakan Sikat Halus
Bulu kucing paling susah dibersihkan dari permukaan rekat seperti karpet dan sofa beludru.
Pasalnya, jenis permukaan ini memiliki celah yang bisa menahan bulu kucing sehingga susah terangkat.
Nah, kalau sudah begini, hindari menggunakan sikat kasar karena hanya akan mendorong bulu kucing semakin dalam.
Alih-alih menggunakan sikat kasar, pilih sikat dengan bulu halus seperti sikat gigi atau sikat baju.
Bulu kucing pasti lebih mudah kamu bersihkan dan sikatnya pun tidak akan merusak baju.
2. Gunakan Selotip Lebar
Cara membersihkan bulu kucing berikut ini bisa kamu aplikasikan pada karpet, sofa, dan pakaian.
Di luar negeri, metodenya terkenal dengan sebutan tape cleaning.
Membersihkan bulu kucing menggunakan selotip merupakan pengganti alat lint roller.
Caranya mudah, kok.
Robek selotip lebar atau lakban sekitar 10-15 cm, lalu tempelkan bagian lengketnya pada permukaan yang terpapar bulu kucing.
Lakukan sebanyak mungkin sampai semua bulu kucing terangkat.
3. Gunakan Sarung Tangan Karet
Sarung tangan karet merupakan alat yang ampuh untuk membersihkan bulu hewan peliharaan di rumah.
Pasalnya, apabila bergesekan dengan permukaan kasar dan lengket seperti karpet, sifat karet akan berubah menjadi statis.
Bulu kucing akan menempel dengan sendirinya tanpa kamu ambil satu-satu.
Metode ini juga disarankan untuk furnitur yang memiliki banyak celah dan sudut.
Sarung tangan karet bisa menjangkau sudut-sudut tersebut dengan mudah dan cepat!
4. Gunakan Cuka Putih saat Mencuci
Tahukah kamu, kalau cuka putih memiliki banyak manfaat untuk urusan bersih-bersih di rumah?
Ya, selain bisa membersihkan noda, cuka putih juga ampuh untuk membersihkan bulu kucing.
Bulu kucing yang menempel pada furnitur tidak mudah luntur hanya dengan menggunakan air dan deterjen.
Terlebih lagi, bulu dari jenis kucing berambut panjang seperti Persia dan Maine Coon, proses membersihkannya akan terasa cukup susah.
Cairan cuka bisa membantu melepaskan bulu dan mencegah kerusakan pada permukaan karena gosokan terlalu keras.
5. Gunakan Tisu Handuk
Setelah mencuci menggunakan air cuka, keringkan permukaan pakai tisu handuk.
Tisu handuk terkenal sebagai alat pengering dan pembersih ampuh.
Bukan cuma bulu kucing, tisu handuk juga bisa membersihkan noda membandel lainnya seperti lem atau minyak.
Tekan-tekan tisu pada permukaan dengan perlahan.
Apabila sudah kering, gunakan sikat lembut atau sikat gigi untuk mengangkat sisa bulu yang masih menempel pada permukaan.
6. Gunakan Balon
Cara membersihkan bulu kucing di rumah selanjutnya ini cukup unik, yaitu dengan menggunakan balon.
Sama seperti sarung tangan karet, balon yang digesek juga mengeluarkan sifat statis.
Bulu kucing yang menempel pada permukaan furnitur akan langsung berpindah pada balok.
Tidak usah memilih balon berukuran besar, cukup tiup sampai berdiameter 10 cm saja.
Kamu juga bisa menggunakan balon untuk membersihkan bulu kucing yang rontok pada pakaian dan sepatu.
***
Semoga bermanfaat ya, Sahabat 99…
Jangan lupa pantau terus artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Apabila kamu sedang mencari hunian modern dan strategis seperti Collins Boulevard, langsung kunjungi 99.co/id, ya!