Berniat melanjutkan studi ke luar negeri dengan mencari beasiswa S2 paling cocok? Pilihlah yang cukup populer dan memiliki reputasi bagus. Jika masih bingung, simak daftarnya pada artikel berikut!
Program beasiswa S2 luar negeri banyak diminati karena reputasinya yang mentereng.
Paling anyar, artis Maudy Ayunda yang sebelumnya mendapat beasiswa ke luar negeri kini dikabarkan telah lulus dengan gelar yang diraihnya.
Ada sejumlah alasan yang bisa jadi pertimbangan untuk mengambil beasiswa S2 di luar negeri.
Kamu bisa fokus pada studi yang ingin dicapai.
Selain itu, umumnya pihak sponsor sudah menanggung biaya kuliah, uang saku bulanan, asuransi kesehatan, bahkan sampai tempat tinggal.
Nah, berikut daftar beasiswa S2 populer yang bisa kamu pilih.
7 Beasiswa S2 Luar Negeri Populer
1. Beasiswa Fulbright
sumber: aminef.or.id
Beasiswa Fulbright sangat populer dan bahkan dikenal oleh para pemburu beasiswa S2.
Beasiswa ini disediakan oleh pemerintah Amerika Serikat untuk kamu yang ingin melanjutkan pendidikan S2 di sejumlah universitas di Negeri Paman Sam.
Kesempatan untuk meraihnya cukup terbuka lantaran ditawarkan ke 155 negara dengan alokasi sekira 7500 beasiswa.
Untuk Indonesia, beasiswa Fulbright dikelola oleh AMINEF, yakni lembaga yang mengurusi kerja sama pertukaran pelajar AS-Indonesia.
Selain menanggung biaya kuliah, Fulbright juga menyiapkan tunjangan buku, uang saku bulanan, tiket pesawat, hingga asuransi kesehatan.
2. Beasiswa Clarendon
sumber: suneducationgroup.com
Beasiswa Clarendon merupakan beasiswa yang khusus ditujukan untuk menempuh studi di Universitas Oxford, Inggris.
Setiap tahunnya, sekitar 130 tempat disediakan universitas tersebut lewat jalur beasiswa ini.
Selain menanggung biaya kuliah, Beasiswa Clarendon juga menyediakan biaya hidup selama menjalani studi di Inggris.
Salah satu yang mesti kamu perhatikan yaitu mengenai syarat.
Pasalnya, kriteria untuk mendapatkan beasiswa ini di antaranya memiliki IPK 3,7 untuk skala 4,00.
Tak hanya itu, kamu juga dituntut untuk cakap dalam bidang studi yang hendak dipilih.
3. Beasiswa Australia Awards
sumber: mralexcourse.co.id
Beasiswa yang satu ini juga sudah tidak terlalu asing.
Sebelumnya beasiswa ini bernama Australia Development Scholarship (ADS).
Beasiswa yang satu ini juga menyediakan pilihan program studi prioritas di sejumlah universitas terbaik di Australia.
Dikutip beasiswapascasarjana,com, beasiswa ini dianjurkan bagi peminat dari kalangan perempuan, penderita disabilitas, dan daerah seperti Aceh, Papua, hingga Maluku.
4. Beasiswa NZS
sumber: wikipedia
Beasiswa New Zealand Scholarship disiapkan oleh pemerintah New Zealand atau Selandia Baru untuk setiap kandidat di negara-negara ASEAN.
Penerima beasiswa ini akan memperoleh tanggungan sejumlah biaya.
Contohnya tunjangan hidup yang diberikan setiap dua minggu, tunjangan kemandirian, asuransi kesehatan dan perjalanan.
Beasiswa pascasarjana dibuka untuk kamu yang telah menyelesaikan gelar sarjana untuk mengambil postgraduate certificate, postgraduate diploma, master, dan PhD.
Untuk diketahui, apabila masuk dalam daftar peringkat, penyedia beasiswa bakal mencarikan tempat perguruan tinggi yang diminati si peminat.
5. Beasiswa Chevening
sumber: idntimes.com
Beasiswa Chevening dibiayai Pemerintah Inggris lewat Foreign and Commonwealth Office.
Kandidat yang disasar oleh beasiswa ini yakni kamu sosok berprestasi dan mempunyai potensi sebagai pemimpin masa depan.
Lain itu, beasiswa Chevening juga ingin agar calon peminat bisa membangun hubungan positif jangka panjang dengan Inggris.
Sejumlah program studi master bisa kamu pilih terutama di bidang climate change, economics, energy, finance, dan lain sebagainya.
Beasiswa ini menanggung kebutuhan utama studi untuk program master dengan durasi satu tahun.
6. Beasiswa SISGP
sumber: wolrdscholarshipforum
Beasiswa S2 dengan tanggungan biaya hidup yang cukup menarik lainnya yaitu Swedish Institute Scholarships for Global Profesionals (SISGP).
Sebelumnya, program ini bernama Swedish Institute Study Scholarships (SISS).
Untuk diketahui, beasiswa S2 ini didanai oleh Kementerian Luar Negeri Swedia.
Selain biaya hidup, salah satu manfaat lain dari beasiswa ini penerima bakal mempunyai keanggotaan di jaringan SI Network for Future Global Leaders (NFGL).
Jaringan tersebut menawarkan peluang ekslusif bagi penerima beasiswa selama berada di Swedia.
7. Beasiswa KAIST
sumber: scholarsofficial.com
Untuk kamu yang ingin melanjutkan studi ke Korea, beasiswa S2 Korea Advanced Institute of Science and Technology (KAIST) bisa jadi pilihan.
Beasiswa ini diberikan dengan pembebasan biaya kuliah selama 4 semester atau 2 tahun.
Ada pula tunjangan hidup bulanan sekitar Rp4,3 juta dan asuransi kesehatan.
***
Semoga informasinya bermanfaat, Sahabat 99.
Baca terus artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Jika kamu sedang mencari apartemen di kawasan Tangerang, mungkin Casa De Parco bisa menjadi pilihan yang cocok.
Cek selengkapnya di www.99.co/id.
