Pembangunan hunian yang baik tentu harus menggunakan material terbaik pula. Seperti batako dan hebel, kedua material tersebut kerap dipakai oleh orang-orang karena terbukti miliki ketahanan yang mumpuni. Namun jika dibandingkan, lebih baik mana antara batako vs hebel?
Dalam membangun rumah tanpa bantuan pengembang, ada banyak hal yang harus kamu perhatikan.
Tak hanya desain, bahan material merupakan elemen penting dalam membangun rumah.
Kamu dapat menggunakan berbagai material seperti bata yang menjadi material unggulan untuk konstruksi.
Ya, batu bata dikenal memiliki ketahanan dan kekuatan yang baik, lo.
Macam-macam bata sebenarnya ada banyak. Namun, yang paling banyak disukai adalah batako dan hebel.
Banyak orang pada akhirnya merasa kebingungan untuk memilih antara bata batako vs hebel.
Berikut kami akan hadirkan perbandingan kekuatan batako vs hebel untuk kamu yang sedang memilih material bata terbaik!
Perbandingan Kekuatan Batako Vs Hebel
1. Batako
Batako adalah bata yang terbuat dari campuran pasir kasar dan semen.
Ukuran standarnya lebih besar dari bata merah, tetapi bobotnya lebih ringan.
Berikut kami hadirkan kelebihan dan kekurangan batako yang bisa kamu simak dalam uraian di bawah ini.
Kelebihan Batako
-
Tidak Mudah Bocor
Batako dianggap tidak mudah bocor, lo.
Dengan begitu, material ini dianggap memiliki ketahanan yang kuat.
-
Tahan Air dan Suara
Material ini dinilai tahan terhadap air sehingga bagus untuk material dinding rumah.
Selain itu, ia juga kedap suara karena memiliki kerapatan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan konstruksi bata.
-
Mudah Dipasang
Batako memang memiliki ukuran yang lebih besar sehingga bisa lebih mudah dan cepat dipasang daripada jenis bata lainnya.
Kekurangan Batako
-
Memberikan Efek Panas
Kekurangan yang dimiliki batako pertama adalah bisa memberikan efek panas.
Ya, batako bisa terasa panas jika digunakan pada hunian di daerah tropis yang menerima sinar matahari berlebih.
-
Rentan Retak
Mengingat material ini memiliki ukuran yang besar, maka ia jadi lebih mudah retak.
Maka, jika dibandingkan dengan bata merah, level kekokohannya masih lebih rendah.
2. Hebel
Bata hebel atau bata ringan menjadi pilihan yang semakin populer dalam pembangunan sebuah rumah tinggal.
Banyak orang yang mulai bergeser menggunakan bata hebel sebagai bahan utama pembuatan dinding atau tembok.
Sebenarnya, apa keunggulan dan kelemahan dari material ini?
Cari tahu jawabannya di bawah ini!
Kelebihan Bata Hebel
-
Miliki Bobot yang Ringan
Sesuai namanya, bata hebel atau bata ringan memiliki bobot yang lebih ringan dengan bata jenis lainnya.
Dengan begitu, beban struktur menjadi lebih kecil.
-
Ketahanan yang Kuat
Meski memiliki bobot dan bentuk yang lebih ringan, namun bata hebel cenderung berdaya tahan kuat.
Pasalnya, komposisi bahannya terbuat dari campuran beton.
Untuk itu, banyak gedung bertingkat serta pusat perbelanjaan yang menggunakan bata ringan sebagai bahan bangunannya.
-
Insulator Suhu yang Baik
Tak hanya berbobot ringan dan punya ketahanan yang kuat, hebel juga mampu membuat bangunan jadi terlindungi dengan baik.
Hal itu dapat mempertahankan suhu dingin di dalam ruangan.
Kekurangan Hebel
-
Harga Lebih Mahal
Proses pembuatan bata hebel biasanya menggunakan teknologi yang lebih canggih.
Dengan begitu, material ini cenderung dijual lebih mahal daripada jenis bata lainnya.
-
Proses Pengeringan yang Lebih Lama
Proses pengeringan bata ringan akan lebih lama jika pengerjaannya dilakukan pada musim hujan.
Pasalnya, jika bata hebel ini terkena basah terlalu lama maka proses pengeringan akan butuh waktu yang cukup lama.
Pemasangan bata hebel juga harus selesai dalam kondisi benar-benar kering.
Apabila tetap memaksakan menggunakan plester sebelum kering, hal tersebut biasanya dapat menimbulkan bercak kuning pada plester.
***
Semoga informasi ini dapat bermanfaat untuk kamu ya.
Simak juga artikel menarik lainnya di Berita 99.co Indonesia.
Sedang mencari perumahan impian di Kota Semarang?
Kunjungi 99.co/id dan temukan beragam pilihan perumahan seperti di Citra Grand Semarang.