Beberapa hari terakhir, warganet dihebohkan dengan pembaruan kebijakan privasi terbaru dari WhatsApp. Hal ini membuat sejumlah warganet membandingkan keamanan aplikasi pesan instan WhatsApp dengan Telegram dan Signal.
Pembaruan kebijakan privasi terbaru dari WhatsApp memuat mengenai pembagian data pengguna WhatsApp dengan aplikasi jejaring sosial Facebook.
Beberapa data yang dibagikan dengan Facebook di antaranya adalah nomor telepon, data transaksi, perilaku interaksi di WhatsApp, informasi perangkat yang digunakan, alamat IP, dan lain-lain.
Hal ini membuat pengguna WhatsApp meresahkan keamanan data pribadi mereka.
Warganet pun sampai membandingkan sistem keamanan WhatsApp dengan aplikasi pesan instan lainnya, semisal Telegram dan Signal.
Bahkan Telegram sempat menjadi trending topic Twitter pada Senin (11/1/2021).
Lalu, dari ketiga aplikasi pesan instan tersebut, manakah yang terbaik?
Yuk, simak ulasannya!
WhatsApp vs Telegram vs Signal
1. WhatsApp
Pada dasarnya, WhatsApp merupakan salah satu aplikasi pesan instan terbaik karena kesederhanaan tampilan dan mudah digunakan.
Namun, setelah aplikasi ini dimiliki oleh Facebook, membuat banyak orang mempertanyakan keamanan data privasi mereka.
Melansir Tempo.co yang mengutip PCMag, disebutkan bahwa Facebook adalah sebuah perusahaan yang memfokuskan bisnisnya pada penambangan data penggunanya
Hal ini ditujukan sebagai basis data untuk pembukaan fitur personalized advertising atau iklan yang dipersonalisasikan.
Maka dari itu, tidak heran jika iklan yang sering muncul di Facebook adalah iklan produk-produk yang sangat kita butuhkan.
Namun, pembaruan kebijakan privasi kali ini, membuat resah banyak orang karena Facebook dapat menyimpan dan mengelola riwayat obrolan pengguna WhatsApp.
Kira-kira masih amankah kita berkomunikasi menggunakan WhatsApp?
2. Telegram
Nama Telegram kembali booming setelah menjadi trending topic di media sosial Twitter, Senin (11/1/2021).
Pada prinsipnya, Telegram memiliki sistem enkripsi end-to-end yang sama dengan WhatsApp.
Selain itu, Telegram juga menggunakan sistem Cloud Chat, sehingga semua obrolan penggunanya disimpan di dalam “cloud”.
Penyimpanan obrolan ini berguna ketika kamu ingin melakukan sinkronisasi riwayat obrolan dengan perangkat lain.
Jika khawatir dengan keamanan obrolan, kamu sebagai pengguna dapat memilih opsi “Obrolan Rahasia”.
Menu Obrolan Rahasia ini dienkripsi end-to-end sehingga tidak dicadangkan dan tidak disimpan oleh perusahaan.
Tidak hanya itu, untuk memberi kenyamanan lebih, fitur “Obrolan Rahasia” juga dilengkapi keamanan layar sehingga penggunanya tidak bisa sembarangan melakukan tangkap layar obrolan.
Dengan menggunakan Telegram, kamu memiliki opsi untuk menyetujui bahwa Telegram akan menyalin data nomor telepon di smartphone kamu.
Dengan begitu, Telegram akan memberikan notifikasi saat ada kontak di buku telepon kamu bergabung dalam aplikasi ini.
Kelebihan dari aplikasi pesan instan satu ini adalah dapat menampung 200 ribu orang dalam sebuah grup dan jumlah pemirsa tidak terbatas di semua saluran.
3. Signal
Satu lagi saingan Telegram dan WhatsApp, yaitu Signal.
Aplikasi ini adalah salah satu aplikasi pesan instan yang sangat disarankan oleh mantan anggota Central Intelligence Agency (CIA), Edward Snowden, karena sistem keamanannya yang sangat baik.
Signal menggunakan sistem Open Whisper System untuk mengenkripsi semua percakapan dalam aplikasi.
Kunci enkripsi percakapan ini pun akan disimpan di ponsel dan komputer pengguna, bukan di server, sehingga bisa dipastikan pihak Signal tidak bisa “mengobrak-abrik” isi obrolan kalian.
Aplikasi Signal juga disebut paling aman karena hanya mengumpulkan sedikit metadata pengguna, log, dan informasi lainnya terkait pengguna.
Selain itu, Signal tidak menyimpan catatan kontak pengguna, percakapan, lokasi, nama profil, keanggotaan dalam sebuah grup, judul grup, dan foto profil pengguna.
Pencadangan riwayat obrolan dapat lebih terjaga karena tidak disimpan di cloud, melainkan di memeori eksternal smartphone pengguna.
Tidak hanya itu, Signal memiliki fitur untuk memburamkan wajah sehingga wajah pengguna tetap anonim dan tidak dikenali oleh orang-orang yang tidak dikehendaki.
Informasi-informasi sensitif yang terdapat dalam gambar juga bisa diburamkan lo, sehingga tidak perlu khawatir akan kebocoran data pribadi!
Setelah membandingkan ketiganya, kira-kira Sahabat 99 bakal beralih ke aplikasi pesan instan yang mana nih?
***
Semoga artikel ini bermanfaat ya!
Jangan lewatkan informasi menarik lainnya di Portal Berita 99.co Indonesia.
Kamu sedang mencari apartemen di Jakarta Selatan?
Bisa jadi Kuningan City adalah jawabannya!
Cek saja di 99.co/id untuk menemukan apartemen idamanmu!