Urbanites masih ingat dengan pembahasan kita sebelumnya mengenai Indonesia meraih posisi kedua di dunia? Ya, tidak jauh dari pembahasan sebelumnya, kali ini kita akan membahas mengenai gedung pencakar langit di Asia. Wah, ada apa ya dengan gedung-gedung di Asia? Untuk mengetahui faktanya, mari kita simak ulasan berikut!
Menurut data selama tahun 2015, dari total 106 gedung pencakar langit yang ada di dunia, sebagian besarnya ada di Asia. Ada 81 gedung pencakar langit yang letaknya berada di Asia dan angka ini setara dengan 76 persen. Angka ini merupakan angka yang terbilang fantastis yang dicapai oleh benua Asia dalam hal pembangunan gedung pencakar langit.
Rekor yang diraih oleh Benua Asia didukung oleh pembangunan China. Selama 8 tahun terakhir, negara ini telah menyelesaikan pembangunan 62 gedung pencakar langit yang tingginya 200 meter. Jumlah yang dicapai oleh China ini setara dengan 58 persen totalm penyelesaian gedung selama tahun 2015.
China sendiri terdiri dari 29 kota. Namun, terdapat tiga kota yang mendominasi pembangunan gedung pencakar langit di China. Ketiga kota tersebut terdiri dari Nanjing, Nanning, dan Shenzhen. Mengapa ketiga kota ini mendominasi? Hal ini disebabkan masing-masing kota memiliki lima gedung yang tingginya mencapai 200 meter atau lebih.
Tidak cukup sampai di situ, China sendiri memiliki sebuah gedung tertinggi yang dinamakan Shanghai Tower. Gedung yang ternyata meraih gelar gedung tertinggi kedua di dunia ini memiliki tinggi 632 meter. Selain dua gelar tersebut, Shanghai Tower juga dinobatkan sebagai gedung ketiga kategori megatall atau sama dengan gedung berketinggian lebih dari 600 meter.
Tahukah Urbanites? Ternyata negara selanjutnya yang turut berkontribusi adalah Indonesia. Hal ini disebabkan Indonesia telah berhasil membangun 9 gedung pencakar langit. Bahkan, 7 dari 9 gedung tersebut berada di Kota Jakarta. Secara tidak langsung, ini juga membuat Jakarta menjadi kota dengan pembangunan gedung pencakar langit terbanyak selama tahun 2015. Untuk gedung tertinggi yang dibangun, yaitu Sahid Sudirman Center yang tingginya mencapai 258 meter.
Negara lain yang berkontribusi terhadap rekor pembangunan Benua Asia, yaitu Korea Selatan. Pada tahun 2015, negeri ginseng ini berhasil membangun 3 gedung pencakar langit. Dua di antaranya merupakan menara kembaryang letaknya di Incheon. Masing-maisng menara tersebut memiliki tinggi 248 meter. Tidak mau kalah dengan Korea Selatan, Korea Utara juga membangun gedung yang diberi nama Mirae Scientist Street Residensial Tower setinggi 210 meter.
Ternyata perkembangan properti di Benua Asia cukup berkembang pesat, ya. Ingin tahu informasi menarik lainnya? Jangan lupa untuk selalu kunjungi blog UrbanIndo, ya!