Tanggal 29 Oktober kemarin, Lippo Group baru saja melakukan tutup atap dua tower apartemen Meikarta di Cikarang.
Acara seremoni topping off ini adalah salah satu wujud komitmen Lippo untuk memuaskan konsumennya, di mana Lippo Group benar-benar membangun hunian masa depan di kordor timur Jakarta.
Pada acara jumpa pers kemairn, Jopy Rusli, Chief Marketing Officer Lippo Homes mengatakan kondisi Cikarang saat ini begitu sudah luar bisa sekali. “Di kawasan ini ada 7 industrial esatate yang memproduksi satu juta mobil pertahun dan 10 juta motor per tahun. Di sini juga ada 15 ribu ekspatriat. Ini memberikan ekonomi yang luar biasa bagi Indonesia,” paparnya.
Jopy pun menjelaskan kenapa Meikarta ini begitu menarik. Ia melihat, berbagai infrastrukur yang sedang dibangun kawasan ini akan membuat daerah ini menjadi lebih hebat lagi, “Salah satunya adalah Bandara Internasional KertaJati yang rencananya dibukan Februari 2018. Dengan adanya bandara ini, orang tidak perlu jauh-jauh pergi ke Bandara Soekarno-Hatta. Inti tentu sangat membantu ekspatriat yang ada,” ujar Jopy.
Menengok Proyek Menggiurkan yang Bikin Harga Meikarta Melesat
Kedua, lanjut Jopy, adanya Bandara Pantimban yang rencananya mulai beroperasi pada 2019. “Jadi nanti ekspor dan impor tidak perlu ke Tanjung Priok lagi,” tegas Jopy.
Tak hanya laut darat, infrastruktur darat juga sedang gencar-gencarnya dilakukan di timur Jakarta. Yang ketiga, Nantinya ada kereta cepat yang melintas dari Jakarta-Bandung yang hanya memakan waktu 45 menit. “Kalau Meikarta di tengah-tengahnya, maka jarak ke Jakarta 20 menit, ke Bandung juga 20 menit,” ujarnya.
Selain kereta dan keempat, ada pula Elevated Toll yang akan membuat jalur tol lebih banyak lagi sehingga dapat mengurai kemacetan. “Inilah yang saat ini membuat jalan tol Cikampek sibul. Di kanan-kiri ada pembungan LRT, di tengahnya ada elevated tol,” ungkap Jopy.
Kelima dan paling memanjakan, nantinya adalah adanya pintu tol yang langsung ke Meikarta. Ini tentu akan lebih memudahkan transportasi penghuni Meikarta nantinya.
Dengan kelima infrastrutur di atas, wajar jika peluang investasi di Meikarta masih terbuka lebar. Jopy menilai, jika infrastruktur sudah jadi, maka harga tanah di Meikarta bisa mencapai Rp20 juta per m2.
Saat ini dengan harga tipe apartemen studio Meikarta seharga Rp127 juta, rata-rata harga tanah diual Rp12,5 juta/m2.
Jika harganya bisa naik menjadi Rp20/m2, tentu ini akan mejadi investasi yang begitu menjanjikan bukan?
